Fimela.com, Jakarta Program Hitam Putih yang digawangi Deddy Corbuzier digadang telah menjadi salah satu penyebab matinya rezeki Mario Teguh. Seperti diketahui, di program itu Deddy menghadirkan Ario Kiswinar, anak yang tak dianggap oleh Mario Teguh.
Kasus pun berlanjut karena Mario Teguh berjuang sekuat tenaga untuk tetap mengakui bahwa Kiswinar bukanlah anak biologisnya. Pihak Mario mengklaim semenjak kasus itu miliaran rupiah menjadi kerugian yang ditanggung olehnya.
Sampai akhirnya, Mario Teguh pun undur diri dari satu program acara motivasi di sebuah televisi. Disinggung tentang dirinya yang memutus rezeki Mario Teguh, Deddy Corbuzier merasa tak masalah.
"Nggak apa lah income satu orang dikorbankan daripada anak istri kita nonton kata-kata super yang ternyata ga super," kata Hotman Paris Hutapea, kuasa hukum Deddy Corbuzier di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Senin (3/10).
"Saya menegaskan, satu saya ga suka dibilang salah pilih pengacara kedua mengambil income orang tidak benar. Kalau benar apa salahnya orang tidak benar kena batunya," lanjut Deddy.
Hotman sendiri mengaku siap menampung Mario Teguh jika dirinya tak bisa mendapatkan pekerjaan setelah lepas dari program acara. Baginya, kalau hanya menggaji Mario Teguh sebagai seorang asisten atau PR, Hotman merasa mampu.
"Kalau dia kehilangan job, dia masih bisa jadi asisten di kantor saya. Annisa Tribanowati, Sophia Latjuba aja PR saya dulu apalagi Mario enteng itu," tutur Hotman Paris Hutapea.