Kiswinar: Yang Saya Alami Jangan Terulang oleh Anak Indonesia

Syaiful Bahri diperbarui 02 Okt 2016, 00:00 WIB

Fimela.com, Jakarta Perselisihan Ario Kiswinar dengan Mario Teguh belum juga usai. Awalnya hanya mencari pengakuan diri dari sang ayah kandung, Mario Teguh, Kiswinar justru ditolak mentah-mentah oleh sang motivator.

Sejak saat itu, Kiswinar semakin dikenal publik. Tak sedikit yang mendukungnya bahkan tak sedikit pula yang menggunjing namanya dan disebut hanya mencari ketenaran.

"Kalau kerugian saya ya efeknya paling lebih sering dipanggil di depan umum. Jadi orang yang enggak kenal saya malah menghujat saya, banyak yang benci sama saya. Saya katakan, Nabi aja yang suci ada yang benci, saya enggak ambil peduli hal itu," kata Kiswinar di Polda Metro Jaya, Jumat petang (30/9/2016).

Bagi Kiswinar, dalam hal mencari pengakuan diri dari sang ayah kandung yang telah meninggalkannya belasan tahun tidak hanya untuk dirinya sendiri.

Kis, begitu ia dikenal nama singkatnya, ia mengatakan kasus yang ia alami tidak hanya dirasakannya seorang diri. Menurutnya, banyak kasus hal serupa di mana seorang anak ditelantarkan orangtuanya belasan tahun pun bisa menjadi pelajaran penting.

"Tentunya temen-temen harus tahu, saya melakukan ini bukan untuk saya aja. Tapi juga orang-orang yang punya nasib sama seperti saya," terangnya.

Lebih lanjut, Kiswinar mengatakan ada beberapa orang yang menghubunginya lantaran mengalami hal serupa, ditinggalkan sang orangtua dan tidak mendapat pengakuan.

"Ada yang juga sering Direct Messages (DM) saya bilang nasib saya sama kaya kamu. Saya membicarakan ini untuk kepentingan orang banyak, anak Indonesia yang memang kasusnya keadannya seperti saya," tandas Ario Kiswinar.

What's On Fimela