Fimela.com, Jakarta 21 hari tayang di bioskop film Warkop DKI Reborn hampir menembus 6 juta penonton. Ini adalah pertasi tertinggi sepanjang sejarah film Indonesia. Indro Warkop tak cuma bersyukur dengan pencapaian ini, namun juga merasa punya tanggung jawab yang besar untuk memberikan yang terbaik ke depan.
"Aku bersyukur banget, terimakasih kepada penonton. Nggak nyangka bakal sebesar ini sambutannya. Dengan pencapaian ini jujur bangga, tapi juga jadi beban. Harus semakin tunduk, jangan sampai sombong. Dipundahku ada bendera Warkop DKI kiri dan kanan, jadi harus berhati-hati bersikap," ujar Indro saat bertandang ke kantor Bintang.com, Rabu (28/9/2016).
Impian Indro untuk membuat Warkop DKI menjadi brand yang bisa diwariskan seperti James Bond terlaksana. Meskipun sudah mendapat 6 juta penonton, namun Indro menganggap Warkop DKI Reborn masih jauh dari James Bond. "Benar saat pertama kali menyerahkan hak karya intelektual Warkop DKI saya ingin Warkop DKI seperti James Bond. Jadi brand-nya yang dihidupkan kembali, bukan mengganti sosok Dono Kasino Indro. Saya rasa masih jauh dari James Bond, masih perlu dibuktikan lagi dengan karya lain," ujar Dono.
Pencapaian 6 juta penonton, menurut Indro, adalah kado yang indah untuk ulang tahun Dono pada tanggal 30 September. "Mas Kasino ultah kadonya 3 juta penonton, Warkop ultah kadonya 5 juta penonton. Dan sekarang Mas Dono ultah kadonya 6 juta penonton. tak henti-hentinya saya ucapkan terimakasih kepada penonton," paparnya.
Indro mengaku terharu dengan sambutan penonton yang sangat antusias. Penghargaan tertinggi sineas adalah tingginya jumlah penonton. "Banyak festival dan penghargaan film. Tapi yang paling tinggi adalah ditonton oleh masyarakat. Dan film Warkop DKI Reborn dapat penghargaan itu. Karena itulah saya berterimakasih," katanya.