Terlantar di Manggarai, Atlet Pon Sulteng Dapat Bantuan Warga

Gadis Abdul diperbarui 22 Sep 2016, 20:30 WIB

Fimela.com, Jakarta Atlet PON Jabar Kontingen dari Sulteng terlantar di Stasiun Manggarai, itulah caption dari sebuah foto yang menghebohkan masyarakat di dunia maya. Ya, banyak foto yang diunggah memperlihatkan beberapa anak tengah duduk di halaman Stasiun Manggarai.

Benar saja, ketika Bintang.com bertandang ke Stasiun Manggarai, beberapa anak yang mengenakan jaket bertuliskan Muay Thai Sulteng (Sulawesi Tengah) tengah beristirahat di halaman Stasiun Manggarai. "Iya kita dari jam 13.00 sudah di sini karena tidak punya uang untuk pulang," ujar Zia Ulhaq, salah satu atlet Muay Thai dari Sulawesi Tengah, Kamis (22/9/2016).

Zia yang terlihat sangat kelelahan itupun masih bisa memberikan senyuman ketika beberapa orang menghampirinya dan memberikan satu kantong berisi makanan. "Terima kasih banyak," ucap Zia kepada seorang wanita yang ternyata tahu soal keadaan Zia dan atlet lainnya dari media sosial.

Di tempat yang sama, Bintang.com berbincang dengan pelatih Muay Thai para atlet dari Sulteng tersebut, Iwan Said. Kepada Bintang.com Iwan Said menjelaskan bagaimana ia dan anak-anak asuhnya bisa sampai di Stasiun Manggarai.

"Dari pejabat sana kita memang dikasih uang, tapi tidak seberapa. Uang pertama Rp16 juta untuk kami semua datang ke PON di Bandung, uang kedua dikirim Rp15 juta," jelas Iwan Said. Uang yang mereka miliki, diakui Said tak cukup untuk membiayai 9 orang atlet dan 4 orang pelatih, sehingga uang pribadi mereka pun ikut terpakai.

"Ini sebenarnya saya masih nunggu untuk dikirim uang lagi. Tapi sampai sekarang belum juga masuk uangnya," imbuh Iwan Said. Malam ini rombongan atlet kontingen Sulteng rencananya akan menginap di Mess Sulteng yang terletak di Kebun Kacang, Jakarta Pusat hingga menunggu datangnya bantuan supaya mereka bisa kembali ke kampung halaman.