Fimela.com, Jakarta Seorang bocah asal Sheffield, Yorkshire, Inggris, dinyatakan hilang di Pulau Kos, Yunani, tahun 1991. Hingga hari ini, bocah, Ben Needham yang masih tetap dicari itu belum juga ditemukan. Dilansir dari The Sun, bocah yang pada waktu itu berusia 21 bulan bukan hanya dinyatakan hilang, tapi juga diduga sudah tewas.
Dugaan ini berasal dari pengakuan seorang tukang bangunan di Pulau Kos, bernama Konstantinos "Dino" Barkas. Dino sempat mengaku, sebelum meninggal akibat kanker perut, tak sengaja membunuh Ben yang saat itu, di tahun 1991 sedang berlibur di pulau tersebut bersama keluarganya.
Karena panik, Dino mengaku kepada detektif Yorkshire menguburnya di sebuah kebun zaitun. Kerry (43) ibunda Ben mengatakan kepada The Sun bahwa polisi tak lagi mencari tulang-belulang Ben. "Sejak dulu memang kasus ini membuat saya takut. Fakta bahwa Ben sudah tewas bakal menghancurkan saya, tapi jika kematiannya sangat menyakitkan dan mengerikan, itu akan membuat saya lebih teraniaya lagi," katanya.
Hingga kini, pencarian Ben masih dilakukan. Media lokal di Inggris pun masih terus berusaha menguak fakta dan kisah di balik kasus ini. The Sun menulis, Ben diduga memang 'berada' di bawah kebun zaitun di Pulau Kos.