Fimela.com, Jakarta Audrey Teguh jatuh sakit pekan lalu usai mengetahui polemik status antara Mario Teguh dan Ario Kiswinar. Bahkan Audrey sempat dirawat di rumah sakit. Hal tersebut sempat diungkapkan kuasa hukum Mario Teguh, Vidi Syarief kepada wartawan.
Mendengar hal itu, Kiswinar merasa prihatin. Padahal, ia tidak berharap apa yang disampaikan perihal statusnya menjadikan pihak lain terkena imbasnya. Apalagi, menurut Kiswinar, permintaannya sederhana, hanya meminta pengakuan jika ia adalah anak Mario Teguh.
"Sumpah saya ikut prihatin, sedih mendengarnya. Sebab saya sebenarnya enggak mau hal ini jadi membawa yang lain. Ini kan urusan saya dengan bapak," ujar Kiswinar saat berbincang dengan Bintang.com, Rabu (22/9/2016).
Kiswinar mengaku, apa yang diungkapkan perihal keprihatiannya terhadap Audrey Teguh benar-benar tanpa rekayasa. Apalagi diketahui, bisnis online Audrey sampai ditutup.
"Saya sih penginnya memang enggak mau libatin siapa-siapa dan memang enggak. Ini urusan saya dengan bapak," ujar Kiswinar lebih lanjut.
Kiswinar juga menyayangkan pihak Mario Teguh sampai melayangkan somasi kepada Deddy Corbuzier dan Permata Kumara Teguh. Padahal, menurut Kiswinar, harusnya pihak Mario Teguh fokus pada tes DNA pernah ditawarkan.
"Saya enggak cari tenar, saya bukan bintang film juga. Jadi saya harap semua pihak bisa fokus ke urusan awal, pengakuan. Jika ada keraguan, ya saya siap jika ingin dites DNA," terang Kiswinar.
Seperti yang ramai diberitakan media, kuasa hukum Mario Teguh mengungkapkan, kliennya mengalami potensi kerugian hingga Rp 7 miliar. Potensi kerugian itu termasuk tutupnya bisnis online Audrey Teguh, anak Mario Teguh dan Linna.