Elma Theana datang ke KPAI didampingi kuasa hukumnya, Ina Rachman. Ia datang sekitar pukul 14.30 WIB. Tidak banyak yang diucapkan Elma. Kehadirannya, hanya dimintai keterangan seputar aktivitas di Padepokan Aa Gatot. (Deki Prayoga/Bintang.com)
Elma Theana mengakui kenal dengan anak-anak yang diduga menjadi korban Aa Gatot. Meski begitu, ia enggan membeberkan identitas anak-anak tersebut. (Deki Prayoga/Bintang.com)
"Saya hanya memberi keterangan benar atau nggak. Sepengetahuan saya saja. Saya nggak mau banyak omong. Pokoknya yang benar itu benar," kata Elma Theana, di KPAI, kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (20/9/2016). (Deki Prayoga/Bintang.com)
Banyaknya pertanyaan, sang kuasa hukum menyarankan bertanya langsung pada pihak KPAI. Menurut kuasa hukumnya, kehadiran kliennya hanya sekedar diskusi terkait kasus yang terjadi. (Deki Prayoga/Bintang.com)
"Kita nggak tanya jawab, untuk materi biar KPAI yang menjawab. Kita ke sini karena dapat surat cinta terkait dugaan anak-anak dibawah umur itu. Kita ke sini karena pengaduan yang ada lebih dulu," jelas Ina Rachman. (Deki Prayoga/Bintang.com)
Perempuan 41 tahun itu juga enggan mengomentari ancaman Aa Gatot yang hendak membongkar soal rumah tangganya. Ia mengatakan bahwa setiap manusia memiliki aib masing-masing. (Deki Prayoga/Bintang.com)
"Kita fokus saja. Soal aib kita semua punya, kalau diceritakan akan panjang lebar dan nggak akan membuat perkara ini jadi gimana. Saya nggak mau melebar dengan membuka aib baru," ujar Elma Theana. (Deki Prayoga/Bintang.com)