Fimela.com, Jakarta Bergandengan tangan mungkin merupakan hal biasa yang sering kita lihat. Waktu lagi windows shopping, nggak jarang kita temui pasangan yang gandengan. Pun dengan di taman, di restoran, bahkan di trotoar di pinggir jalan.
Rupanya, gandengan tangan bukan sekadar ungkapan perasaan atau pamer kemesraan, lho! Saat bergandengan tangan, ketegangan di kulit 'berkomunikasi' dengan otot-otot yang kaku, kemudian memroduksi hormon yang membuat kita nyaman dan hangat.
Bergandengan tangan dengan pasanganmu, khususnya, dapat menekan hormon stres bernama kortisol. Ketika kita stres, sentuhan tangan itu dapat membantumu lebih tenang, baik secara fisik maupun mental.
Bergandengan tangan juga membuatmu merasa lebih tenang. Kulit kita akan menjadi lebih sensitif ketika kortisol merasuki aliran darah, nah, efek yang diberikan pegangan tangan, bekerja lebih kuat dibanding si hormon stres ini. Jadi, paham kan sekarang kenapa gandengan tangan dengan kekasihmu terasa menenangkan?