Fimela.com, Jakarta Kabar kembali positifnya hasil tes urine Reza Artamevia berdasarkan hasil uji laboratorium forensik di Bali dengan tegas dibantah oleh pihak Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Nusa Tenggara Barat (NTB), Sriyanto.
Hal tersebut disampaikan Sriyanto saat dihubungi awak media pada Jumat, (9/9/2016). Menurutnya, dari tiga kali tes urine yang dilakukan Reza Artamevia, semuanya hasilnya menyatakan jika mantan istri Adjie Massaid tersebut negatif mengandung narkotika.
"Kata siapa? Enggak kok. Kita sudah lakukan tes urin bertahap selama tiga kali, hasilnya negatif semua. Kita cek pada tanggal 1, 5, 8 September 2016," ucap Sriyanto.
Lebih lanjut, Sriyanto juga menambahkan hingga saat ini Reza kooperatif menjalani program rehabilitasi yang dilakukan oleh pihak BNNP. Terakhir, Reza juga hadir dalam proses rehabilitasi yang dilakukan pada Kamis, 8 September 2016.
"(Rehabilitasi) berjalan lancar. Minggu ini Reza datang sudah dua kali, hari Senin (5 September) dan Kamis (8 September) kemarin," tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, selain melakukan tes urine, pihak BNNP juga sudah mengambil sampel rambut Reza Artamevia untuk diperiksa lebih lanjut.
"Kita juga sudah mengambil sampel rambut untuk dilakukan tes di labfor di Jakarta," tutur Sriyanto.
Sebelumnya, hasil tes urine Reza Artamevia dikabarkan kembali positif narkoba oleh berdasarkan pernyataan Kabid Humas Polda NTB, AKBP Tri Budi Pangastuti. "Hasil di Bali ada 4 orang, Richard, Devina, Yuti, itu negatif sementara Reza Artamevia Positif Metamfethamin, bisa sabu-sabu" ucapnya Kamis (8/9/2016).
Setelah ikut di grebek oleh pihak kepolisian Mataram bersama Gatot Brajamusti, total Reza sudah menjalani 3 kali tes urine dimana hasilnya selalu berbeda-beda.