Fimela.com, Jakarta Elma Theana menceritakan pengalamannya selama sembilan tahun bergabung dengan Padepokan Brajamusti yang dikelola oleh mantan guru spiritualnya, Gatot Brajamusti. Meski mengaku mendapat manfaat, namun elma mengaku jika dirinya lebih banyak mendapatkan mudharat saat bergabung dengan padepokan tersebut.
Awalnya Elma mengaku jika dirinya merasa aman dan nyaman, ketika Gatot merangkulnya yang saat itu tengah rapuh. Namun seiring berjalannya waktu, Elma merasa jika hati dan pikirannyaa tak lagi bisa menerima apa yang Gatot berikan. "Saya keluar dari sana karena merasa sudah tak sejalan," tuturnya.
Elma Theana pun akhirnya sadar selama bergabung dengan Gatot Brajamusti, ia justru menjauh dari pelukan keluarga dan melupakan anaknya. Lewat cerita Elma, beberapa hal pun terkuak, tentang apa dan bagaimana Gatot memperlakukan anggotanya di Padepokan Brajamusti.
1. Gatot memberikan pelajaran disetiap kegiatan.
2. Gatot bukan sekedar guru spiritual.
3. Misteri Aspat.
4. Fasilitas Padepokan Brajamusti.
5. Ajaran Gatot tak sesuai Al-Quran.
6. Manfaat ajaran bersifat sesaat.
7. Gatot kerap memindahkan padepokannya.