Fimela.com, Jakarta Proses hukum Gatot Brajamusti terkait kasus penyalahgunaan narkoba masih terus berjalan. Pihak Kepolisian yang telah menyatakan Gatot Brajamusti positif menggunakan barang haram tersebut terus melakukan pengembangan. Di tengah kemelut proses hukumnya, Gatot Brajamusti harus rela posisinya sebagai Ketua Umum PARFI (Persatuan Artis Film Indonesia) dicopot.
Ketua Dewan Pertimbangan Organisasi (DPO) PARFI, Aspar Paturusi memutuskan dan menetapkan Andreanus Dedy Dermawan (Andryega da Silva) sebagai Ketua PARFI terhitung tanggal 29 Agustus 2016. Andryega merupakan satu-satunya lawan Gatot Brajamusti sebagai Ketua PARFI dalam kongres di Lombok beberapa waktu lalu.
"Ada kekosongan Ketua dan pengurus, karena permasalahannya narkoba dan kepolisian sudah menyatakan Gatot positif mengggunakan narkoba maka status ketua batal. Dengan ini saya menyatakan Ketua PARFI Periode 2016-2021 adalah Andryega da Silva," ujar Aspar saat jumpa press di Kuningan, Jaksel, Rabu (31/8/2016).
Ke depan Andryega memiliki tugas untuk membuat kepengurusan PARFI dalam 30 hari. Kepengurusan ini dibutuhkan agar organisasi ini segera berjalan. "Semoga dalam dua minggu perangkat kabinet kepengurusan saya sudah siap. Agar kami bisa segera mewujudkan visi dan misi. Kami ingin segera berkonsolidasi dengan teman-teman PARFI di daerah," ungkap Andry.
Mulai hari ini Andryega da Silva menggantikan posisi Gatot Brajamusti sebagai Ketua PARFI periode 2016-2021. Selama menjabat sebagai Ketua PARFI periode 2011-2016, Gatot Brajamusti mengklaim organisasi yang dinaunginya tersebut tidaklah mati suri seperti anggapan banyak orang. Beberapa kegiatan pembinaan kepada insan film tentang seni peran tetap dilakukan. Pria yang akrab disapa Aa Gatot itu juga menyorot sisi religius dari para anggotanya.
"Melalui pendidikan dan latihan, juga sarana lain PARFI dapat menunjang apapun kegiatan-kegiatan sosial yang mampu menjembatani hubungan para artis film dengan masyarakat nasional maupun internasional. Ada pengajian rutin dan juga sudah ada yang diberangkatkan umroh, baik pengurus atau pun anggota PARFI," kata Aa Gatot kepada wartawan, Kamis (18/8).