Uang Panai Masih Jadi Film Indonesia Terlaris Pekan Ini

Regina Novanda diperbarui 03 Sep 2016, 10:55 WIB

Fimela.com, Jakarta Jumlah penonton film Uang Panai’ = Maha(r)l terus mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Pekan lalu (28/8), film ini berhasil mengantongi 67.858 penonton berdasarkan perhitungan Badan Perfilman Indonesia (BPI) yang dipublikasi lewat Twitter resmi @BadanPerfilman.

Di pekan kedua, peningkatan jumlah penonton film garapan Asril Sani dan Halim Gani Safia ini berhasil naik nyaris tiga kali lipatnya. Laman Filmindonesia.or.id memuat, Uang Panai’ = Maha(r)l sukses menduduki peringkat pertama lagi di daftar film Indonesia terlaris pekan ini dengan meraup 171.417 penonton.

Film Uang Panai’ = Maha(r)l sendiri resmi rilis di seluruh bioskop Indonesia pada 25 Agustus 2016 lalu bersama film Surat Untukmu dan Simfoni Satu Tanda. Tak seperti Uang Panai’ = Maha(r)l, Surat Untukmu dan Simfoni Satu Tanda hanya mampu merengkuh jumlah penonton pekan ini masing-masing sebanyak 32.918 dan 3.199.

Tingginya jumlah penonton dari film Uang Panai’ = Maha(r)l ditaksir paling banyak berasal dari Sulawesi. Ya, film garapan sineas lokal ini memang mengangkat cerita tentang kebudayaan suku Bugis-Makassar. Para pemainnya pun bukan merupakan aktor ternama ibukota.

Sesuai judulnya, film Uang Panai’ = Maha(r)l mengisahkan tentang seorang pemuda bernama Anca (Ikram Noer) yang berjuang menjadi sukses demi bisa memberikan uang panai atau uang mahar sesuai permintaan pihak keluarga Risna (Nur Fadillah). Saat berjuang Anca dibantu oleh dua sahabatnya, Tumming dan Abu.

Aksi kocak menghiasi perjuangan mereka. Sayangnya, di tengah perjuangan Anca mengumpulkan Uang Panai, hadir Farhan (Cahya Ary Nagara), sahabat Risna yang baru pulang dari luar negeri. Ayah Risna pun ternyata diam-diam sudah menjodohkan anaknya dengan Farhan yang merupakan putra dari sahabatnya.

Kondisi getir ini tentu membuat Anca harus 'gerak cepat' mengumpulkan uang panai agar dapat mempersunting Risna sebelum keduluan Farhan. Dalam balutan drama-komedi, para pemain film Uang Panai’ = Maha(r)l berusaha menghadirkan tawa penonton lewat dialek suku Makassar.