Fimela.com, Jakarta Ozzy SS, salah satu orang dekat Gatot Brajamusti yang ditunjuk sebagai juru bicara mengungkapkan beberapa penilaiannya terkait penangkapan terhadap pria yang menjadi guru spiritual bagi beberapa artis termasuk Reza Artamevia dan Elma Theana itu.
Menurutnya, polisi terkesan bertindak sangat cepat dan tanggap ketika mendapatkan informasi dari masyarakat terkait pesta narkoba di kamar yang ditempati oleh Gatot Brajamusti, usai dirinya terpilih menjadi Ketua PARFI pada Kongres ke-15 di Lombok, NTB.
"Disini saya apresiasi tim Polri dengan begitu cepat, begitu konon dapat kabar dari masyarakat langsung adakan penggerebekan dan dalam waktu yang singkat," kata Ozzy SS saat dihubungi wartawan, Selasa (30/8).
Beberapa pemandangan ketika Gatot Brajamusti digerebek juga diungkap oleh Ozzy. Dengan senjata laras panjang, polisi merangsek masuk dan melakukan penggeledahan terhadap Gatot dan teman-temannya.
"Pas penggerebekan ada satgas merah putih, ini kan orang orang tertentu kan. Disini saya melihat Aa (Gatot) kayak jadi target. Pas digerebek polisi banyak, ada yang bawa laras panjang, ada Kasatserse Polres Lombok juga di situ," ujarnya.
Menjadi ketidaksukaannya juga adalah ketika Gatot Brajamusti digelandang seperti layaknya seorang gembong narkoba. Padahal, saat digerebek pun tak banyak barang haram yang didapatkan sebagai barang bukti. "Saya lihat seolah-olah di sini diperlakukan seperti gembong narkoba, gembong teroris, padahal didapatnya nggak seberapa," tukas Ozzy.