Fimela.com, Jakarta Tak ada pesan yang terlontar dari mulut Eddy Silitonga sebelum ajal menjemput. Namun, semasa hidup almarhum selalu berpesan kepada Marco dan Mario yang juga menggeluti musik. Pantang menyerah dan kerja keras menjadi pelajaran berharga bagi anak kembarnya itu.
"Kita nggak ngeh kata-katanya ketika beliau sudah dalam perawatan, kondisi sudah nggak sadar. Sepanjang yang saya tahu tidak ada omongan," ungkap Anton Silitonga, di rumah duka Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta Selatan, Sabtu (27/8/2016).
"Tapi ada ungkapan yang disampaikan melalui tindakan. Bagaimana jadi figur seorang ayah. Bahasanya, 'kamu harus berjuang keras dan jangan cepat puas. Tetap gali kemampuan'. Itu yang selalu dilontarkan, khususnya kepada anak kembarnya karena mereka ambil di jalur musik juga," lanjut Anton.
Anton menambahkan, biarlah Tuhan yang menjamin keberlangsungan anak-anak dari Eddy Silitonga nantinya. Dia menilai, pesan dan pelajaran hidup yang diberikan almarhum, cukup menjadi bekal hidup anak-anaknya kelak.
"Tuhan yang pegang nasib. Wejangan saja dari Eddy, pekerja keras, santun dan saling menghargai. Itu yang diberi kepada anak-anaknya," pungkas Anton Silitonga, adik kandung Eddy Silitonga.