Fimela.com, Jakarta Persaingan demi persaingan selalu terjadi di industri hiburan, di negara manapun. Dan di Indonesia, iklim industri entertainment memang begitu cepat berganti. Apalagi dengan adanya regenerasi dari bakat-bakat muda yang terus bermunculan. Tak heran ketika Deddy Corbuzier menyebut dunia entertainment, khususnya di Indonesia begitu kejam. Banyak dari pelaku dunia hiburan yang terlindas dan tak bisa berkembang sehingga membuat karier serta pendapatannya pas-pasan.
"Sebenarnya kalau dunia seni itu kalau kita lihat presenter atau apa pun. Kadang artis, selebriti gini. Padahal banyak yang nggak sesukses yang dibayangkan, yang pas-pasan juga banyak sekali. Dunia entertainment itu kejam," kata Deddy Corbuzier di Lippo Mall Kemang, Jakarta Selatan, Senin (22/8).
Dalam perjalanannya, menurut Deddy industri hiburan sudah sangat berubah. Dahulu, hampir semua orangtua sangat khawatir jika anak perempuannya ingin terjun menjadi artis. Imej negatif dunia itu sungguh mengakar jelas di masyarakat.
"Kalau dulu kan anak perempuan masuk dunia entertainment orang tuanya takut. Kalau sekarang anak laki-laki masuk dunia entertainment orang tuanya yang takut," tutur Deddy.
Deddy yang pernah menjadi pesulap nomor satu di Indonesia ini sudah mengikrarkan diri untuk berhenti dari bidang yang membesarkan namanya itu. Ia memilih menjadi presenter dan kemudian melebarkan sayapnya sebagai pemain sekaligus pembuat film.
"Karena saya dulu berada di zona comfort. Sama kayak orang berada di dunia kerja, dia nyaman di sana tapi harus pindah, karena kalau nggak pindah dia nggak akan berkembang," tukas Deddy Corbuzier.