Fimela.com, Jakarta Jalinan pertemanan antara Krisdayanti dengan Erwin Gutawa sudah sangat lama dan erat. Beberapa konser, Krisdayanti selalu menyerahkan urusan musiknya kepada musisi tersebut. Begitu pula ketika dirinya didaulat menjadi salah satu penampil di Malam Puncak HUT SCTV ke-26.
Acara tersebut rencananya akan dihelat pada Rabu, 24 Agustus 2016 di Istora Senayan, Jakarta Pusat. Sesi-sesi latihan pun mulai dilakukan oleh para penampil, tak terkecuali Krisdayanti.
"Latihan di sini (studio Erwin Gutawa) juga seperti pulang ke rumah. Tahun 2001, 2005, 2006, saat akan menggelar konser tur, konser Traya juga, saya ama Erwin," kata Krisdayanti di Jalan Antasari, kawasan Cilandak, Jakarta Selatan, Minggu (21/8).
Menurut penyanyi yang akrab dipanggil KD ini, ketika terlibat kerjasama dengan Erwin Gutawa, dirinya selalu diacak-acak. KD mengatakan bahwa Erwin tak pernah mau berhenti mengeksplor kemampuannya.
"Selalu diacak-acak kalau ke sini. Erwin ga pernah suka kalau saya bengong. Kasih PR terus, maunya begini, begitu. Saya anggap tantangan ya. Harus disiapin," imbuhnya.
Seperti pada dua lagu yang akan dibawakan oleh Krisdayanti nantinya yaitu Menghitung Hari dan Cobalah Untuk Setia. Erwin tak mau dua lagu tersebut digarap secara sederhana dan sama dengan musikalitas sebelumnya.
"Treatment Menghitung Hari dan Cobalah Untuk Setia, kan semua orang udah tahu. Jadi pengen suasana berbeda. Jadi pasti ada pembaharuan. Di rhythm-nya Erwin juga anak-anak muda. Jadi kita terbawa. Banyak perubahan dari segi dinamika dan lain sebagainya," tukas Krisdayati.