Pengalaman baru dirasakan Tulus. Bersama dengan Bebi Romeo dan Agnes Monica, lelaki kelahiran Bukittinggi, 28 tahun silam itu menjadi juri dalam ajang The Voice Kids Indonesia. (Nurwahyunan/Bintang.com)
"Lebih ke awalnya waktu ditawarin menarik sekali. Ini pengalaman pertama saya, tapi setelah dijalani, lebih ke bangga," kata Tulus saat konferensi pers The Voice Kids Indonesia, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Senin (16/8). (Nurwahyunan/Bintang.com)
Kebanggan dirasakan, sebagai salah satu saksi dan penentu para kontestan anak-anak untuk langkah selanjutnya dalam industri musik Tanah Air. (Nurwahyunan/Bintang.com)
Pelantun lagu Gajah itu melihat bahwa anak-anak sekarang ini bisa menjadi berita baik sebagai generasi selanjutnya dalam industri musik Indonesia ke depannya. (Nurwahyunan/Bintang.com)
Untuk menjadi salah satu anak didiknya, para peserta harus bisa membuat Tulus merasa merinding saat mendengar suaranya. (Nurwahyunan/Bintang.com)
"Saya kalau merinding sedikit langsung mencet. Namanya anak-anak kan mayoritas peserta masih deg-degan. Sedikit bikin saya merinding saya akan mencet," imbuhnya. (Nurwahyunan/Bintang.com)
Pemilik nama Muhammad Tulus itu membuka kesempatan pada semua kontestan yang berusia 9-15 tahun dan memiliki bakat. Bahwa pemilik album Gajah itu tidak melihat dari konsep, melainkan suara. (Nurwahyunan/Bintang.com)