Film yang banyak scane fighting penuh laga sekelas hollywood itu, aktor yang melejit berkat perannya dalam film The Raid menjadi koreografer aktor laga. (Andy Masela/Bintang.com)
Beberapa aktor yang dilatih oleh Yayan, diantaranya, Ken Zheng, Tony Todd, Keith David, Madeline Zima, Jhon Savage dan Sean Patrick Flannery. (Andy Masela/Bintang.com)
"Dia (Yayan) orangnya warm dan friendly. Saya pilih kang Yayan karena saya rasa ada kecocokan di film ini dan dia memiliki kepribadian penting makanya ajak kolaborasi," ucap Livi saat jumpa pers Insight, Jakpus, Selasa (9/8). (Andy Masela/Bintang.com)
Selain itu, Livi yang sukses dengan filmnya Brush with Danger itu memilih pemeran Tasu Leech dalam film Star Wars Episode VII: The Force Awakens itu karena bela diri yang dianggap unik. (Andy Masela/Bintang.com)
Aktor gondrong berusia 47 tahun kelahiran Tasikmalaya itu menyambut antusias kerja sama tersebut. Bahkan ia membawa lima tim untuk memberikan ide untuk adegan scane fighting. (Andy Masela/Bintang.com)
"Syutingnya sudah selesai. Durasi 10 menit adegan scene fighting kita buat. Saya hanya sebagai koreografer aja, jadi 10 hari syuting saya bawa lima tim," kata Yayan. (Andy Masela/Bintang.com)
Yayan Ruhian mengaku senang dan bangga mengajari beladiri aktor Ken Zheng yang main film Brush With Danger. Kerja sama dengan sineas hollywood membuatnya bangga. Bahwa aktor Indonesia tidak kalah saing dengan internasional. (Andy Masela/Bintang.com)