Fimela.com, Jakarta Band Lyla, akan menggelar konser bertajuk 'Decadance' pada 13 Agustus 2016 mendatang. Konser tersebut menandai 10 tahun atau 1 decade perjalanan bermusik mereka di industri musik tanah air.
Di konser 'Decadance', Lyla akan menyuguguhkan suatu penampilan berbeda dibanding tahun-tahun sebelumnya. Kali ini, Lyla, yang digawangi Indra Perdana Sinaga (vokal), Fare Adinata (gitar), Dharma Nucklear (keyboard), Dennis (bass) dan Moerdifin Aris (drum) akan berdansa ria di atas panggung konser.
"Ini sesuatu yang beda ditampilkan oleh Lyla. Biasanya sepuluh lagu sampai 15 lagu, sekarang kita sampai 25 lagu. Ada beberapa lagu sambil mix dengan dance. Kayak Maliq and D'Essentials gitu deh dance sambil bermusik. Kita sih mau ada satu bagian personil Lyla ngedance semuanya," ucap Naga vokalis Lyla saat ditemui di Kantor Trinity, Jakarta Barat, baru-baru ini.
Di atas panggung, Lyla akan membawakan sekitar 23 hingga 25 lagu. Nantinya akan juga dihadirkan sisi dance dari para personil dengan memegang alat musik. "Pas megang alat musik sih ada bagian dance juga. Itu lebih susah dibanding cuman ngedance tanpa alat. Itu tantangan buat kita," terang Fare.
Untuk lagu sendiri, kata Naga, Lyla sengaja menyesuaikan lagu yang akan di-mix hingga menjadi suatu penampilan atraktif dan tetap intim dengan para penggemarnya. "Floor konsernya sih ada 25 lagu basicnya ya sebagai tetap seperti Lyla. Variasi dance disesuaikan dengan tema dan musik yang kita mix," jelas Naga.
Dance, menjadi tema di 1 dekade Lyla. Untuk inspirasi, penyanyi yang juga kerap tampil nge-dance yakni Justin Timberlake, Michael Jackson menjadi inspirasi mereka. "Ya ada inspirasi dari Justin Timberlake, Michael Jackson. Tapi ya kita serahkan ke koreografer sih. Kita minta lebih simple aja. Kita latihan setiap hari, sehari dance, sehari musik. Minggu depan kita latihan lebih intens. Latihannya prepare udah dari sebelum puasa. Setelah lebaran ya baru intens lagi latihannya," tandas Naga.