Pesan Spesial Tulus di Album Monokrom

Anto Karibo diperbarui 04 Agu 2016, 07:07 WIB

Fimela.com, Jakarta Tulus resmi menggelontorkan album ketiganya berjudul Monokrom. Bukan judul sembarangan, karena pelantun tembang Sepatu ini memiliki maksud di balik pemberian nama Monokrom. Istilah yang dalam dunia fotografi adalah spektrum dua warna ini menarik hati Tulus.

"Kalau dalam istilah fotografi, monokromatik itu sebenarnya warna yang spektrumnya cuma ada dua. Buat saya hal yang paling romantis dalam fotografi adalah hitam putih," kata Tulus di Kembang Goela, kawasan Sudirman, Jakarta Selatan, Rabu (3/8).

Lewat Monokrom, Tulus mengulik bermacam kisah tentang perjalanan hidupnya sampai menjadi seorang solois yang memiliki banyak penggemar. Foto-foto hitam putih yang dilihatnya menggugah banyak kenangan tentang diri dan orang terdekat.

"Saya berimajinasi seperti saya membuka lembar demi lembar foto hitam putih. Foto-foto itu mengembalikan semua ingatan saya tentang warna realnya," ujar Tulus.

Dari dua warna itu, Tulus pun menggali lebih dalam. "Soalnya otak kita lebih bekerja. Hari itu saya pakai bajunya bukan hitam, tapi hijau tua. Warna kulit ibu saya bukan abu-abu tapi kuning langsat. Otak lebih muter gitu," kata penyanyi bertubuh tambun ini.

Yang pasti, Tulus mengeluarkan seluruh isi hati dan perasaannya untuk album ini. Satu pesan besar yang ingin disampaikan melalui album ini adalah ungkapan terimakasih untuk keluarga yang menjadi pendukung setianya.

"Saya menulis lagu dari apa yang saya dengar, lihat, dan saya rasakan. Pesan besarnya, album Monokrom adalah ungkapan terima kasih paling merdu yang bisa saya lakukan untuk ibu, keluarga, kakak, orang-orang yang terlibat," tandas Tulus.

What's On Fimela