Fimela.com, Jakarta Suasana gedung Djakarta Theater berbeda dengan hari-hari sebelumnya. Sejumlah tamu penting tampak hadir di tempat itu, Sabtu (30/7/2016) malam. Kehadiran mereka untuk memenuhi undangan mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) merayakan syukuran ulang tahun pernikahan dengan Nyonya Ani Yudhoyono yang ke-40. Untuk memeriahkan acara itu SBY juga mengundang penyanyi Mike Mohede, Vina Panduwinata, Lala Karmela.
Mengenakan jas biru, Mike melantunkan beberapa lagu, salah satunya 'Juwita Malam'. Para tamu yang hadir dalam acara itu menikmati suara lembut lelaki kelahiran Jakarta, 7 November 1983. Rupanya, penampilan Mike membuat SBY sangat terkesan.
"Mike tampil dalam acara itu bersama dua penyanyi lain (Vina Panduwinata dan Lala Karmela). Dan kami melihat penampilannya relaks, suaranya bulat," puji SBY di kediaman Mik di kawasan Bintaro, Tangerang Selatan, Senin (1/8/2016).
Sejak memenangi ajang pencarian bakat Indonesian Idol pada 2005, nama Mike memang terus melambung. Ia terpilih mewakili Indonesia di ajang bertaraf internasional, Asian Idol. Ia juga mengeluarkan album solo berjudul Mike pada 2005, Kemenanganku pada 2010, Kedua pada 2015, serta album kompilasi Seri Cinta pada 2005. Kelembutan suaranya, membuat Mike sering diundang untuk tampil di atas panggung, tak terkecuali dari mantan Presiden SBY.
Mike Mohede meninggal dunia akibat serangan jantung, Minggu (31/7/2016). Sebelum menghembuskan nafas terakhir, Mike libur dari jadwal manggung. Ia ingin memafaatkan waktu luang untuk bermain Play Station (PS) bersama Denis di rumahnya.
Sekitar pukul 14.00 WIB, Mike mendadak izin kepada Denis untuk tidur karena merasa kecapaian. Sebelum pergi tidur, Mike sempat membuat kopi, sedangkan Denis terus melanjutkan permainan di kamar.
"Abis Mike tidur, Denis juga masih sempet main PS sendirian sekitar 15 menit, katanya pas dia (Denis) nengok ke Mike, tidurnya kayak enggak wajar, dibangunin Mike juga enggak sadar-sadar, jadi Denis ke bawah manggil ibunya Mike," tutur Indra Djamal, manajer Mike.
Sontak, kabar kepergian Mike untuk selamanya menyebar luas di dunia maya. Puluhan karangan bunga mengalir ke kediaman Mike dari berbagai kalangan. Mulai dari musisi, pemain sinetron, hingga komedian. Mereka turut berduka cita yang sedalam-dalamnya.
Kepergian Mike tersebut membuat syok sejumlah sahabat dan masyarakat. Terlebih, Amin Yudhayani, ibunda Mike. Air matanya tak henti mengalir. Ia terus menunggui jenazah putranya itu. saat mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Nyonya Ani Yudhoyono tiba di kediamannya untuk mengucapkan turut berduka cita.
Di mata ibundanya itu, Mike sebagai anak yang sangat perhatian kepada ibu. Selain itu, ia juga sangat dekat dengan keluarga. Ia juga tak pernah marah.
"Nggak pernah marah. Kalau keluar (kota) selalu inget saya, bawain oleh-oleh kayak kain, pernak-pernik gitu," kenang Amin.
Malamnya, Christina Maria Anderson alias Tina mengunggah foto kebersamaannya dengan Mike melalui akun Instagram-nya. Ia menulis kalimat-kalimat yang menyentuh untuk orang yang dicintainya tersebut.
"Aku memuji Tuhan atas kebaikan kasih-Nya, dan membiarkan aku mencintaimu dan tahu kamu dalam waktu yang singkat. Tuhan menyentuh hidupku melalui kamu dalam banyak cara, kamu pikir aku tak punya mimpi untuk meraihmu, bahwa cinta dan kebaikan adalah sebuah kekuatan. Bernyanyi di surga malaikatku, biarkan suaramu yang indah memuji kita di surga. Aku selalu mencintaimu, semoga berjumpa kamu di surga... Aku Selalu mencintaimu malaikatku 😘," demikian terjemahan bebas tulisan akun tersebut yang ditulis dalam bahasa Inggris, Senin (1/8/2016).
Delon tak menyangka ketika kabar yang beredar mengenai kematian Mike Mohede ternyata benar adanya. Ia mengaku awalnya berpikir bahwa kabar tersebut adalah hoax semata, seperti beberapa kabar yang mengatakan artis tertentu meninggal dunia.
"Saya nggak percaya. Semua nggak percaya. Semua yang dengar dipikir hoax. Tuhan berkata lain. Saking sayangnya Tuhan, Mike dipanggil cepat. Semua kehilangan," kata Delon. "Kalo di deskripsiin tiga kata, dia itu humble, tulus, dan bijaksana. Dia itu artis besar, penyanyi luar biasa, tapi dia mau negor junior- juniornya. Humblenya gitu, enggak berasa artis besar," puji Delon.
Setelah seharian disemayamkan di rumah duka, keluarga besar dari Mike menggelar prosesi Ibadah Malam Penghiburan, Senin (1/8/2016). Suasana rumah duka mendadak haru riuh dengan nyanyian-nyanyian puja-pujaan yang dilantunkan perwakilan keluarga melalui pengeras suara.
"Kami ucapkan terima kasih kakak-kakaknya Mike, kami ucap syukur atas kemurahan hati kalian semua untuk hadir bersama kami mengikuti ibadah ini," ucap Amin Yudhayani, ibunda dari Mike, memberi kata sambutan dengan suara terbata-bata sambil menahan isak tangis.
Usai Ibadah Malam Penghiburan digelar acara bertajuk 'Last Melody for Mike'. Acara tersebut sebagai salah satu cara menyenangkan mendiang Mike Mohede di surga. Pasalnya, kecintaan Mike pada musik sudah tidak bisa dipungkiri lagi kebenarannya, dan acara ini digelar guna mengapresiasi sosok Mike yang sudah berkontribusi di musik Indonesia.
"Ini cara Mike kumpulkan teman-temannya. Dan malam ini mungkin dia akan mengumpulkan teman-temannya lebih banyak lagi," ucap Glenn Fredly dari atas panggung.
Hadir dalam kesempata itu di antaranya Trio Lestari, Maruli Tampubolon, Sammy Simorangkir, Judika, Once Mekel, Delon, Igor Saykoji, Syaharani dan Berry Likumahuwa secara bergantian tampil menghibur keluarga besar Mike yang sedang berduka. Ditambah beberapa rekan musisi yang sempat menemani Mike meniti karier bernyanyinya membuat suasana semakin berkesan.
Keesokan harinya, Selasa (2/8/2016), pagi sebelum dimakamkan, sekelompok ibu-ibu datang untuk menghibur Amin Yudhayani. Suasana kesedihan masih terlihat jelas di wajah-wajah keluarga Mike. Amin masih terlihat berurai air mata.
Kesedihan juga masih membayang, saat Amin Yudhayani memberikan sambutan menjelang pelepasan jenazah putranya itu untuk dikebumikan. Meski dilanda duka, tapi ia berusaha tegar.
"Hati kami berat Bapa, tapi kami mencoba merelakan. Kami bersyukur karena dia anak yang baik," kata Amin.
Ratusan orang ikut mengantar ke tempat peristirahatan terakhir Mike di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan. Tak hanya keluarga, para sahabatnya pun turut hadir dalam proses pemakaman tersebut, di antaranya Delon, Judika, dan lain-lain.
Sementara itu, Christina Maria Anderson alias Tina pun hadir dalam prosesi pemakaman itu. Ia terlihat berada di antara keluarga besar Mike Mohede. Posisinya tepat di samping membujur liang lahat. Wajahnya terlihat sembab menahan tangis.
Semasa hidup kesibukan dan rencana Mike cukup banyak. September 2016, misalnya, ia akan tampil satu panggung bersama David Foster di Kedutaan Besar Republik Indonesia di Polandia. Namun, takdir Tuhan berkata lain. Tuhan rupanya lebih sayang Mike, ketimbang ia harus bersanding dengan solois sekaliber David Foster.
"Kami merasa berat. Tapi juga bersyukur. Kami merasa bahwa anak kami sudah berada di tangan yang baik," ujar ibunda Mike Mohede.