Tangis Ibunda Pecah Saat Ingat Kenangan Bersama Mike Mohede

Ayu Noviarti diperbarui 01 Agu 2016, 09:40 WIB
Sang ibunda, Amin Yudhayani masih saja menunjukan perasaan dan raut wajah yang sedih dan menangis mengingat kepergian anaknya di usia muda. (Adrian Putra/Bintang.com)
Dengan raut wajah yang sedih, Ibunda Mike Mohede masih menyempatkan waktunya untuk bertemu awak media pada hari Senin (01/08/16). Ibunda mengaku sosok putranya ini adalah pribadi yang lembut dan perhatian terhadap dirinya. (Adrian Putra/Bintang.com)
Tak hanya itu saja, sang ibunda sontak menangis ketika mengingat kenangan indah bersama Almarhum Mike Mohede. Ia pun tak bisa menahan derai airmata yang membasahi kedua pipinya. (Adrian Putra/Bintang.com)
"Mike itu anaknya paling humble di keluarga, enggak pernah marah. kalo keluar (kerja) selalu inget saya, bawain oleh-oleh kayak kain, pernak-pernik gitu," kenang Amin Yudhayani. (Adrian Putra/Bintang.com)
Mengenai saat-saat terakhir Mike sebelum meninggal, Amin mengatakan kondisi putranya keadaan sehat. Ironisnya, kata-kata terakhir Mike yang diingat Amin sebelum putranya meninggal adalah Mike mengatakan lelah dan ingin tidur. (Adrian Putra/Bintang.com)
"Sebelum meninggal abis bangun tidur dia sempet keluar, kemudian dia pulang sama temennya terus dia bilang cape, mau tidur, trus ditemuin udah enggak ada," sambung sang ibunda. (Adrian Putra/Bintang.com)
Tentu saja, perasaan masih tak percaya jika sang putra benar-benar pergi kepangkuan Yang Maha Kuasa masih terbesit di hati ibunda Amin Yudhayani. Ia mengikhlaskan kepergian Mike Mohede yang kini tinggal kenangan. (Adrian Putra/Bintang.com)
Saat ini jenazah masih di semayamkan di rumah duka Jalan Kuricang Raya 6C-1/21 Bintaro,Jaksel. Berdasarkan info, jenazah akan dimakamkan Selasa, 2 Agustus 2016di TPU Tanah Kusir, berdekatan dengan makam sang ayah. (Adrian Putra/Bintang.com)