Fimela.com, Jakarta Film Warkop DKI Reborn yang mengangkat kembali kisah petualan legenda lawak Indonesia, Dono, Kasino, dan Indro, mendapatkan sambutan yang luar biasa dari masyarakat Indonesia. Tak cuma masyarakat umum yang penasaran dengan film WarkopDKIReborn: Jangkrik BossPart 1. Gubernur Jakarta, BasukiTjahja Purnama atau Ahok juga penasaran dengan film yang dibintangi AbimanaAryasatya, ToraSudiro, dan Vino G. Bastian ini.
Ahok mengaku suka menonton Warkop sejak kecil. Karena itulah Ahok penasaran bagaimana bentuk baru film Warkop yang diproduksi Falcon Pictures. "Dari kecil, masih muda semua suka. Warkop DKI mungkin anak muda kan nggak tahu, mereka mau nonton, merasakan bapaknya waktu muda terpingkal-pingkal kayak apa. Jangan cuma film 007 tahunya," ujar Ahok saat pemai film Warkop DKI Reborn bertandang ke Balaikota Jakata, Jakpus, Jumat (29/7/2016).
Akhir-akhir ini banyak sineas yang mengunjungi Balaikota Jakarta untuk meminta dukungan Ahok. Sebagai orang nomer satu di Jakarta, Ahok ingin konsisten membrikan dukungan pada film Indonesia. "Pertama kali dalam sejarah balaikota jadi terbuka untuk film-film nasional. DKI akan dkung penuh. Kita puter terus film nasional di Balaikota," jelasnya.
Kerena itulah Ahok mengucapkan terimakasihnya kepada sineas yang bertamu ke kantornya. "Saya merasa terhormat. Ini legenda, siapa yang nggal kenal Mas Indro? Kami terimakasih Beliau mau datang ke Balaikota. Sekarang hubungan pemerintah dengan seniman harus saling kerjasama dengan baik, produk unggulan sebuah bangsa untuk kreatif salah satu film," lanjut Ahok.
Mendengar pujian dari Ahok, Indro merasa tersanjung. "Tentang film aja, saya merasa terhormat, beliau saja terhormat apalagi kita. Kita rakyat, seniman ada kedekatan banyak hal kita bantu dari industri kreatif. Lebih terpacu lagi kalau bapaknya ngomong seperti itu. Ini merangsang kita semua berbuat yang terbaik dan terbaik," jelasnya.
Film Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss Part 1 akan tayang di seluruh bioskop di Indonesia tanggal 8 September 2016. Film ini dibintangi oleh Abimana Aryasatya (Dono), Vino G Bastian (Kasino), dan Tora Sudiro (Indro). Film ini mengambil lokasi syuting di Indonesia dan Malaysia.