Fimela.com, Jakarta Sebagai film yang diangkat dari kisah nyata tentang kasus kekerasan terhadap anak, banyak pesan moral yang diusung oleh film Untuk Angeline. Salah satunya agar terjadi kesadaran di masyarakat supaya tidak terjadi kasus serupa. Naomi Ivo berharap takkan ada kasus menyedihkan seperti Angeline lagi.
Seperti diketahui, kasus kekerasan terhadap anak seperti layaknya fenomena gunung es, dimana yang tampak adalah bagian puncak saja, sedangkan jumlah aslinya sangat banyak dan tak terdeteksi.
"Semoga tidak ada lagi Angeline-Angeline lain. Itu aja," kata Naomi Ivo di Plaza Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (21/7) malam.
Di film yang juga diperankan oleh Kinaryosih dan Roweina Umboh ini, Naomi berakting sebagai Angeline besar. Sosoknya merupakan orang yang baik, sabar, dan sopan terhadap orang lain namun juga pendiam.
"Saya di sini berperan sebagai Angeline besar. Karakter Angeline itu dia orangnya baik, sabar, sopan, mentalnya sangat kuat dan pendiam. Angeline dibesarkan oleh orangtua angkat yaitu mama Roweina yang jadi mami Terry," imbuhnya.
Banyak kesulitan yang ditemui oleh Naomi ketika berperan menjadi sosok Angeline. Karena diangkat dari kisah nyata, maka ia pun berusaha membangun rasa seperti yang dirasakan oleh Angeline.
"Kesulitannya aku harus ngebayangin juga apa yang Angeline rasain. Dan juga banyak yang membantu di lokasi syuting termasuk om Badar sebagai akting coach dan sutradara yang selalu membantu," ujarnya.
Diantara semua kesulitan selama proses syuting berlangsung, ada satu adegan yang dirasa sangat berat. "Jadi ada di scene yang di kamar mandi aku harus tahan nafas. Kalian pasti tahu itu yang sudah nonton," tutur Naomi Ivo.