Fimela.com, Jakarta Dunia seni yang telah membesarkan nama Indrodjodo Kusumonegoro alias Indro dikenal lewat grup komedi Warkop DKI. Bersama dua rekannya, Dono dan Kasino grup lawal tersebut semakin populer di ranah hiburan.
Sadar diri bahwa dunia seni adalah yang membuatnya tenar, tak seperti kebanyakan artis lainnya yang menggunakan popularitas 'artis' untuk terjun ke dunia politik, Indro mengaku tidak akan pernah ingin merusak citra seninya dengan terjun ke ranah politik.
"Enggak sama sekali. Jijik bahkan (sama politik)," kata Indro ditemui di MD Pictures, Setiabudi, Jakarta Selatan, Rabu (20/7/2016).
Politik, kata pria kelahiran 8 Mei 1958 silam ini adalah satu penyebab rusaknya bangsa. Kenapa demikian? Ini alasan Indro menyebut politik adalah perusak bangsa.
Baca Juga
"Bangsa ini dirusak oleh politik. Bayangkan hanya dengan memilih pemimpin, kita pecah satu sama lain. Jika satu pemimpin terpilih, yang lain menjelek-jelekkan, ya untuk apa?," terang Indro.
Untuk tawaran, buka sekali dua kali ia ditawari hingga diiming-imingi uang yang besar.
"Dari dulu udah sering. Ditawarin iming-iming duit saat orde baru, sampai diancam sudah pernah semua," tandasnya.