Haruskah Pasta Dihindari Saat Diet?

Floria Zulvi diperbarui 21 Jul 2016, 20:28 WIB

Fimela.com, Jakarta Dari sederet makanan lezat kamu pasti miliki favorit yang tak mungkin bisa dihindari ketika melihat namanya dalam daftar menu makan. Pasta, misalnya. Banyak orang yang tak mau melewatkannya dikarenakan rasa yang ciamik. Namun haruskah kamu menghindari makanan favoritmu itu ketika tengah diet.

Dilansir dari FoxNews, sebuah studi mengatakan bahwa kamu tetap bisa menyantap pasta meski tengah dalam program penurunan berat badan. Karena faktanya, penelitian yang berada di IRCCS Neuromed Institute, Italia yang melibatkan 23.000 orang menyimpulkan bahwa karbohidrat tinggi yang berada dalam pasta tidak miliki hubungan dengan indeks massa tubuh.

"Pasta tidak berkaitan dengan peningkatan berat badan. Sebaliknya, data kami menunjukkan hidangan ini membuat tubuh menjadi sehat, lingkar pinggang lebih kecul dan juga rasio pinggang-pinggul menjadi lebih baik," ujar Geroge Pounis pada FoxNews.

Selanjutnya para peneliti pun menunjukkan kalau orang-orang yang tengah menurunkan berat badan salah jika menyingkirkan pasta dari daftar menu. Jadi, pasta sendiri sebenarnya bagus untuk kesehaatan. Namun jangan ditambahkan dengan bumbu yang terlalu banyak garam, gula dan saus berlemak, ya.