Fimela.com, Jakarta Grup band NOAH tidak mematok target muluk dengan mengcover lagu Andaikan Kau Datang. Terlebih melebihi kesuksesan Koes Plus yang lebih dulu mempopulerkan lagu tersebut. NOAH hanya ingin kehadiran album Sings Legends bisa membuka mata generasi muda tentang kekayaan musik yang di Indonesia.
"Kalau mau lebih sukses, susah ya, nggak bisa. Istilahnya kalau secara musik, lebih stereo pasti, tapi yang pertama nggak bisa tergantikan. Target kita cuma mau kasih dengar ke generasi zaman sekarang, banyak lagu yang bagus sebelum kalian lahir," ujar Ariel NOAH, di Studio PFN, kawasan Otista, Jakarta Timur, Selasa (19/7/2016) malam.
Baca Juga
Dalam kesempatan itu, Ariel membatah Noah kehabisan ide dan memutuskan mengcover lagu-lagu yang pernah populer di album Sings Legends. Justru proyek ini sudah direncanakan sejak lama dan baru bisa terealisasikan.
"Jadi kita sudah rencanakan dari 2013, tapi memang pelaksanaannya ngaret. Ada masalah teknis di rekaman jadi mundur.
Awalnya karena kita aransemen lagu orang lain. Pertama lagu Titiek Puspa, dan ternyata responnya bagus. Kesimpulannya lagu lama nggak akan pernah mati," jelas Ariel.
Banyak pelajaran yang dipetik personel NOAH di album Sings Legends. Terutama proses kreatif selama penggarapan album berlangsung. "Proses kreatifnya kita juga berusaha yang terbaik, eksplorasi padat. Kita senang responnya bisa dinikmati," kata David, sang keyboardis.
Secara pribadi, NOAH belum mendengar langsung tanggapan Koes Plus mengenai lagu Andaikan Kau Datang yang mereka bawakan. Ariel mengatakan, setidaknya Koes Plus mengapresiasi usaha yang dilakukan NOAH.
"Respon secara detail belum sih. Waktu itu sempat ketemu sama om Yon, sempat duet head to head. Tapi belum komentar tentang teknis, baru bilang bagus saja," pungkas Ariel NOAH.