Fimela.com, Jakarta Nama Erna Santoso tetap eksis di jagat hiburan, ia tetap berkibar, bahkan kemampuan aktingnya masih di akui juri festival film internasional di Paris. Lewat film terbarunya From Seoul To Jakarta. Ibunda Ardina Rasti ini tak ingin aktingnya dibatasi oleh usia.
“Saya menjalani karier mengalir seperti air, nggak ngoyo dan mencintai seni sepenuh hati,” ujar artis ketika dihubungi via ponselnya Jumat malam (24/6). Lewat film garapan novelis Demien Dematra, Erna berhasil menjadi Best Supporting Actress atau Artis Peran Pendukung Wanita Terbaik di ajang festival film St. Tropez International Film Festival yang acara puncaknya berlangsung tanggal 16 Mei lalu di Perancis.
Baca Juga
Pencapaian ini didapat Erna dari perannya sebagai Ho-Sook, wanita asli Korea Selatan dalam film From Seoul To Jakarta (FSTJ). “Dalam berakting aku tidak pernah memikirkan namanya piala, yang penting aku berkesenian dan menjalaninya sepenuh hati. Soal kemudian di apresiasi masyarakat dan dewan juri festival, itu sebagai bonus hasil kerjaku,” ujar bintang film Cinta Abadi yang beredar tahun 1976 ini.
Diakui artis kelahiran Surakarta 1 September 1956 ini, penghargaan yang diraihnya tahun 2015 lalu itu sangat spesial , karena ini penghargaan kedua baginya, setelah sebelumnya pada tahun 1977 meraih penghargaan Artis Terbaik di ajang Festival Film Asia Pasifik di Hongkong lewat film Cinta Abadi bersama Deddy Mizwar, Ade Irawan, dkk. Uniknya, semua penghargaan yang diraihnya adalah penghargaan dari luar negeri.
“Ya, nggak tahu kenapa yang kasih penghargaan justru juri festival film luar. Saya pikir ini soal selera saja,” kata ibunda artis Ardina Rasti ini merendah. Kini artis yang tetap bugar dan awet ayu ini tengah persiapan syuting film terbarunya yang bakal syuting dalam waktu dekat, sambil latihan jelang syuting. Erna menjalani aktivitasnya mengurus yayasan Peduli Anak (Yayasan Pena) yang setiap tahunnya menggelar acara buka bersama.