Fimela.com, Jakarta Dian Paramita Sastrowardoyo. Dari namanya saja, para penggemar sudah mengetahui bahwa Dian bersuku Jawa. Lahir di Jakarta, tak membuat Dian cangung akan bahasa leluhurnya. Kemampuan berbahasa Jawa bintang film Ada Apa dengan Cinta ini pun dipamerkan dalam workshop film terbarunya bertajuk Kartini.
Lewat video singkat yang diunggah Acha Septriasa, penggemar dapat melihat Dian berdialog Jawa bersama dengan dua lawan mainnya. Ibu dua anak ini mengucapkan kalimat, "Wis wayahe awake dewe dadi diri kita sendiri" atau yang artinya "Apakah saat ini kita menjadi diri kita sendiri".
Baca Juga
Netizen pun langsung memberikan komentar akan kemampuan berbahasa Dian. "Mb @therealdisastr bahasa jawa nya kaku hhehe.. Kurang medok," tulis @acha_ann154. "@therealdisastr rupo jowo tenan," tambah @dhewiandria seraya memuji kecantikan wanita berusia 34 tahun tersebut.
Disutradarai Hanung Bramantyo, Dian berperan sebagai tokoh sentral utamanya yaitu Kartini. Acha dan Ayushita hadir sebagai pemeran dari saudara Kartini, Roekmini dan Kardiah. Pemain dalam film Kartini dipilih berdasarkan nasihat dari keluarga mendiang R.A Kartini yang menegaskan bahwa artis yang terlibat harus memiliki citra baik.
Ini merupakan film biografi kedua dari tokoh emansipasi wanita, R.A Kartini. Sebelumnya, sutradara Sjumandjaja pernah menggarap film biografi R.A Kartini pada 1984 silam yang dibintangi oleh Yenni Rachman, Bambang Hermanto dan Adi Kurdi.
Pada mulanya, film Kartini versi Dian Satrowardoyo ini ditargetkan rilis pada bulan April kemarin. Teaser poster pun telah dirilis dengan menampilkan wajah anggun Dian sebagai Kartini. Namun karena suatu alasan, jadwal rilis diubah menjadi akhir tahun 2016.