Fimela.com, Jakarta Stan yang berarti tanah, merupakan akhiran sejumlah negara nun jauh di Asia Tengah sana. Beberapa di antaranya adalah pecahan raksasa Soviet. Jadi, jangan heran kalau masih menemukan satu-dua 'atribut' komunis, seperti patung, yang berdiri dengan gagah di antara riuh rendah pasar.
Baca Juga
Jalur perlintasan yang tertoreh di kitab perjalanan Marco Polo ini tak usah diperdebatkan lagi keelokannya. Bukan hanya tentang julangan gunung congkak, pun tak semata perihal celah bukit cadas, negeri Stan merupakan rumah bagi sejumlah etnis dengan kekayaan budaya melimpah.
Mulai dari bangsa penggembala Kazakhstan, hingga keberadaan etnis nomaden di tanah-tanah tertinggi di dekat Himalaya, semua bisa dijumpai. Jangan lupakan juga Turkmensitan yang masih memegang teguh isme terdahulu. Lewat sejumlah potret yang berhasil diabadikan berikut, mari menyelami pesona Asia Tengah.
Aral Sea, Kazakhstan
Glacial Lake, Kazakhstan
Band-e-Amir, Afghanistan
Blue Mosque, Mazar-e Sharif, Afghanistan
Lahore, Pakistan
K2, Pakistan
Gas Crater, Turkmenistan
Kiz Kala Fortress, Merv, Turkmenistan
Kalon Mosque, Bukhara, Uzbekistan
Urgut, Uzbekistan
Fergana Valley, Kyrgyzstan
Karakul Lake, Tajikistan