Fimela.com, Jakarta Menyikapi kondisi rumah tangganya saat ini, Sahrul Gunawan menganggap tak perlu ada yang disesali. Baginya, proses cerai yang terjadi merupakan ujian yang sedang dijalaninya untuk mendapatkan nilai besar nantinya.
"Kenali diri ya kenal Tuhan, karena Dia yang memberi masalah ujian. Saat sedang diuji, yang dicari ya yang bikinin masalahnya," kata Sahrul Gunawan di Studio Trans TV, kawasan Mampang, Jakarta Selatan, Minggu (12/6).
Baca Juga
Menurutnya tak perlu menyalahkan siapapun atas rumah tangganya yang sebentar lagi bisa diputus 'bubar' oleh pengadilan. Sebagai manusia ia hanya berusaha menjalaninya dengan sabar dan ikhlas serta bersikap bijak.
"Gimana mengurainya dan kita harus lebih bijak. Tidak lantas menyalahkan keadaan atau orang. Itu sih sebenarnya. Sabar itu ya itu. Ini bulan yang melatih sabar," ujar Sahrul.
Ada plus minus ketika Sahrul menjalani ibadah puasa tahun ini tanpa kehadiran keluarga. "Ya sebenarnya belum terbiasa juga sih. Kebetulan makan sahur dan buka kan di lokasi syuting. Ga berasa, pulang tinggal taraweh tidur ga lama bangun lagi terus siap-siap live. Banyak waktu untuk tahajud sebelum syuting," imbuhnya.
Selain bisa menyibukkan diri dalam pekerjaan, ia pula bisa merasakan kualitas ibadah selama kurang lebih seminggu menjalani puasa. Yang pasti, Sahrul ingin membakar setiap keburukan selama Ramadan ini.
"Ya buat saya sih lebih terasa punya kualitas ibadah aja. Karena terisi waktu. Semua ada hikmah ya, tapi lebih dari itu semua Ramadan itu bisa melatih diri. Membakar yang buruk-buruk. Itu aja sih," tandas Sahrul.