Kuda Ambruk di Gili Trawangan, Turis Pinta Cidomo Ditiadakan

Dadan Eka Permana diperbarui 12 Jun 2016, 02:00 WIB

Fimela.com, Jakarta Seekor kuda tergeletak tak berdaya. Jatuh karena kelelahan menarik penumpang di Gili Terawangan, Nusa Tenggara Barat. Kondisi kuda jatuh itu diabadikan dalam sebuah gambar dan diunggah seorang turis bernama Femke Monita dalam laman Facebook-nya.

Femke Monita prihatin dengan nasib kuda tersebut. Makanya ia mengunggah dan menceritakan tentang bagaimana sampai si kuda terjatuh.

Menurut Femke peristiwa itu terjadi pada 5 Juni 2016. Kuda jatuh bersama penumpangnya. Kemudian kuda dibangunkan lagi dan dipaksa bekerja lagi. “Orang-orang tidak diizinkan memberinya air,” tulis Femke. Ia berharap dengan tindakannya mendapat perhatian banyak pihak, termasuk pemilik lokasi wisata dan Menteri Pariwisata Arief Yahya.

"Sudah saatnya pemilik-pemilik hotel beraksi dan menghentikan kekejaman ini. Gantikan kuda-kuda ini dengan mobil listrik atau mobil bertenaga surya dan lepaskan kuda itu ke cagar alam," tulis Femke.

Kuda di Gili Trawangan biasa digunakan untuk menarik cidomo. Cidomo adalah alat transportasi tenaga kuda khas pulau Lombok dan Gili Trawangan.Secara fisik kendaraan ini mirip dengan delman atau andong. Namun memiliki perbedaan utama di bagian roda. Cidomo menggunakan ban bekas, bukan kayu.