Fimela.com, Jakarta Ruth Sahanaya banyak bertanya ke anak dalam penggarapan album keduanya, Simfoni Dari Hati. Pasalnya, wanita yang akrab disapa Uthe ini ingin menyuguhkan karya yang berbeda dari album-album sebelumnya, lebih fresh dan kekinian. Karenanya Uthe mengaku keluar dari zona nyaman di album tersebut.
"Saya bertujuan keluar dari zona nyaman, makanya lagu itu diperdengarkan ke anak. Mereka bilang catchy banget lagunya. Banyak tanya juga sama anak-anak supaya kita lebih dapat kekiniannya," kata Ruth Sahanaya, di Studio Abee, Gandaria, Jakarta Selatan, Jumat (3/6/2016).
Diakui Uthe, cukup lama album solonya itu bisa dirilis. Meski begitu, ia sangat puas dengan hasil yang didapat. Apalagi ini kali pertama bagi Uthe bekerjasama dengan arranger baru di sepanjang karirnya. Biasanya, Uthe kerap menggaet arranger sekelas Erwin Gutawa, Tohpati, atau Aminoto Kosin.
"Album ini setelah aku 6 tahun vakum, akhirnya pecah telur juga. Seneng banget bisa kerjasama dengan keluarga baru dan meyakinkan album aku keluar dari zona nyaman. Di situ banyak sekali aranger yang baru buat aku," urainya.
Baca Juga
Tampil lebih fresh dan kekinian memang menjadi strategi Uthe untuk melebarkan pasar musiknya. Salah satu upayanya, Uthe menggandeng Chicco Jerikho sebagai bintang video klip single keduanya berjudul Love Will Find A Way.
"Sampai 30 tahun berkarya saya tetap punya fans setia. Bisa dibilang sampai saat ini mereka masih loyal. Grab market lebih luas ya karena saya mengusung lagu-lagu yang keluar dari zona nyaman saya. Jadi otomatis pendengarnya saya grab yang cocok," tandas Ruth Sahanaya.