Fimela.com, Jakarta Banyak bintang bermunculan di era 90-an. Ada yang berasal dari satu keluarga. Salah satunya adalah keluarga Teddy Syah, anak dari sutradara Fritz G. Schadt. Teddy bersama kakak dan adik-adiknya angkat nama di dunia hiburan Indonesia melalui bidang akting. Hampir semuanya mengawali karir dari dunia model dan kemudian beralih dan eksis di dunia akting, terutama sinetron.
Kakak Teddy, Atalarik Syah alias Arik lebih dulu dikenal sebagai model papan atas. Jejak mereka diikuti oleh Attar Syah dan Atilla Syah. Bisa dibilang Syah bersaudara menjadi idola para remaja putri di era 90-an. Namun yang akhirnya paling eksis di dunia hiburan adalah Atalarik dan Teddy.
Baca Juga
Tak mau berada di bawah bayang-bayang kakaknya, Teddy Syah juga mencoba berkarir di dunia sinetron yang mulai marak di pertengahan 90-an. Setelah menjadi pemain pendukung di sejumlah sinetron, pria kelahiran 1 Juli 1974 ini kemudian menjadi pemeran utama di sinetron Karmila. Sinetron yang tayang di Indosiar di tahun 1998 itu juga dibintangi Paramitha Rusady, Tio Duarte, Nova Eliza dan Atalarik Syah.
Keberhasilan sinetron tersebut membuat nama Teddy semakin menanjak. Setelah menikah dengan Rina Gunawan di tahun 1999, pamor Teddy Syah tidak luntur dan tetap laris bermain sinetron. Kalau Rina lebih memilih mengurus Wedding Organizer, Teddy tetap berkarir di dunia hiburan. Yang menjadi keunggulan utama ayah dari dua anak ini adalah bisa memainkan peran antagonis maupun protagonis dengan sama baiknya.
Teddy tak mau hanya melakoni peran baik-baik saja. Ia juga bisa melakoni peran antagonis dengan baik. Salah satunya adalah di sinetron Inayah (2009) yang ditayangkan di Indosiar. Awalnya sinetron yang juga diperkuat Shandy Aulia dan Tommy Kurniawan itu berjudul Hareem, tapi kemudian diubah menjadi Inayah.
Peran Tedy sebagai Pak Doso Joyodiningrat alias Romo dibenci banyak orang sekaligus mendapat banyak pujian. Peran antagonis yang juga cukup sukses kembali dilakoni Teddy di sinetron Anak-Anak Manusia (2013). Dalam sinetron yang diperkuat banyak bintang top dari berbagai generasi itu, akting Teddy Syah sebagai Mardani paling menonjol.
Karakter Mardani yang culas, mau menang sendiri dan sering menjahili orang lain termasuk istrinya ini memang menarik. Kerap mengundang tawa sekaligus membuat kesal penonton. Setelah itu Teddy bermain di sinetron Bidadari Takut Jatuh Cinta, Ganteng-Ganteng Serigala, Ganteng-Ganteng Serigala, Returns dan saat ini di sinetron Candra Kirana yang juga ditayangkan di SCTV.
Setelah 20 tahun lebih berkiprah di dunia hiburan, Teddy Syah masih mampu bertahan meski persaingan semakin tajam dan banyak bintang muda bermunculan. Bermain sinetron sejak era 90-an, Teddy masih bisa bermain sebagai pemeran utama,