Fimela.com, Jakarta Jangan bohongi diri sendiri dengan menahan tangis saat banyak cobaan mendera hidup. Kamu memang perempuan tegar dan kuat. Tapi air mata yang mengalir ke pipi tak akan melemahkanmu sedikit pun. Amarah dan kesedihan, sekaligus rasa sakit merupakan emosi.
Baca Juga
Sementara, emosi dalam dirimu itu memang tercipta untuk disalurkan. Tentu saja masalah akan memberatkan hati dan membebankan pikiran. Tak ada salahnya menangis dan mengasingkan diri untuk beberapa saat. Mengobati perih tak selamanya dengan tawa. Jangan paksakan dirimu untuk tersenyum kalau memang belum siap. Menangislah, pada atau tanpa pundak orang lain. Rengkuhlah kembali serpihan dirimu yang terserak lantaran jutaan cobaan dan kegagalan dalam hidup.
Tapi ingat. Kamu memang menangis sekarang. Malam ini bantalmu basah oleh aliran air mata. Tapi esok, perasaanmu akan kembali pulih. Belum benar-benar sembuh. Tapi paling tidak, kamu sudah diingatkan dengan sederet foto tangis di bawah ini. Sehingga kamu tak ingin lagi larut dalam keterpurukan.