Fimela.com, Jakarta Di era serba digital seperti sekarang ini, industri musik Indonesia turut terbawa pesatnya arus modernisasi. Jika beberapa tahun lalu karya fisik berupa album dari para musisi masih bisa didapatkan di toko-toko kaset, kini sebagian besar toko kaset dan CD ternama sudah gulung tikar lantaran maraknya musik digital.
Sadar akan hal tersebut, dua label rekaman besar di tanah air, Musica Studio dan Trinity Optima merasa perlu berinovasi untuk tetap mendongkrak penjualan album secara fisik. Caranya, dengan menjual album melalui online store.
Gumilang, Managing Director dari Musica Studio menuturkan, perkembangan era digital saat ini memang menuntut label yang menaungi banyak musisi besar seperti NOAH dan Nidji tersebut untuk bekerja sama dengan salah satu e-commerce untuk mendistribusikan produknya.
"Sekarang online shop menjadi kebutuhan, jadi emang kehidupan sudah berubah. Kita jualan di toko udah tutup, dasarnya ini kebutuhan di era digital. Kedua, bicara retailer, hanya beli CD tempatnya terbatas. Kalau online kan bisa jual apapun. Jadi kalau di online enggak ada limitasi. Ketiga, kapan aja bisa beli kan orang cuma pakai gadget," ungkap Gumilang dalam konferensi pers kerjasama Musica & Trinity official online store di FX Sudirman, Jakarta Pusat, Rabu (25/5/2016).
Baca Juga
Sementara itu, dari pihak Trinity, Yonathan Nugroho selaku Managing Director juga mengutarakan hal yang sama. Jangkauan online shop yang lebih luas dinilainya mampu menjangkau para penggemar di berbagai daerah untuk memiliki karya baik album maupun merchendise dari musisi idolanya tanpa harus bersusah payah.
"(Online store) Itu 24 jam kerjanya. Untuk menjangkau fans di Indonesia jadi tidak menutup kemungkinan bisa membeli merchendise kapan pun dan dimana pun karena toko CD sudah sangat susah dijumpai di mall," sahut Yonathan.
Menanggapi hal tersebut, para musisi papan atas yang turut hadir dalam pengukuhan kerjasama antara tiga pihak tersebut mengutarakan antusiasnya. Ariel NOAH mengungkapkan kerjasama label rekaman dengan online store dianggapnya sebagai angin segar untuk mendongkrak album serta merchandise resmi musisi tanah air.
"Seneng yak ketika terpuruknya penjualan fisik. Fans Jakarta kan mungkin gampang, tapi yang di luar Jakarta susah buat dapetin merchandise band kan," ungkap Ariel.