Fimela.com, Jakarta Batik telah menjadi busana khas Nusantara. Pemerintah pun telah mengimbau kepada masyarakat untuk memakai batik dalam keseharian. Kekayaan budaya ini juga menarik minat orang-orang dari lain negara. Marini Zumarnis bercerita bahwa jenis pakaian ini selalu membuat masyarakat luar negeri terpesona dengan keindahan motifnya. Ia mengaku banyak mendapatkan perhatian kala berkunjung ke luar negeri dengan mengenakan pakaian batik.
"Kalau ada acara di luar negeri kita pakai batik tuh orang sana pasti nengok," kata Marini. "Asyik pakai batik kalau di luar negeri, orang nanya, terus ngajak foto bareng," sambung Inneke Koesherawati di Hotel Sari Pan Pacific, Jalan MH Thamrin, Kamis (19/5).
Baca Juga
Di setiap daerah Indonesia, batik memiliki ciri khasnya masing-masing. Di kota-kota Jawa Tengah sendiri, batik memiliki ciri khas seperti batik Pekalongan, Solo, Yogyakarta, dan lainnya. Juga dengan batik asal Jawa bagian barat dan timur yang memiliki corak tersendiri.
"Di Indonesia ini banyak banget batik dari Sabang sampai Merauke gitu kan. Tiap provinsi ngeluarin kain khas masing-masing, kayak ini dari Jawa Barat," tutur Marini Zumarnis.
Meski mengaku tak fanatik, namun batik telah menjadi pakaian yang dibutuhkan oleh artis senior ini. Bagi mereka, batik bisa dipakai untuk keperluan resmi ataupun casual. Batik-batik yang mengandung unsur etnik diakui lebih disukai oleh keduanya.
"Kalau aku suka batik, karena lagi ada acara pakai batik itu udah mewakili baju resmi. Batik Solo suka, batik Bandung, Jawa Barat juga ada Cirebon. Aku suka yang etnik dan colorfull," tutur Marini Zumarnis.
"Kalau saya suka, tapi enggak terlalu fanatik. suka tapi enggak khusus mencari ya. Aku juga suka beliin baju batik buat suamiku," tukas Inneke Koesherawati.