Hingga saat ini Omesh masih setia berkendara dengan sepeda motornya. Bahkan, dirinya masih mengandalkan sepeda motornya dalam kebutuhan sehari-hari. (Nurwahyunan/Bintang.com)
"Senang motor dari SMP. Cuma kalau saya sendiri yang beli waktu kuliah semester dua. Saya kuliah sambil bekerja jualan susu. Setiap hari motoran, kerja motoran walau mobil ikuti dari belakang," tutur Omesh. (Nurwahyunan/Bintang.com)
Tak hanya itu, istri Ananda Omesh juga memiliki hobi yang serupa dengan suaminya. (Nurwahyunan/Bintang.com)
"Enggak pernah hitungi sih, kebetulan sama hobinya satu komunitas juga. Kita Sama - sama suka motor juga. Istri malah lebih jago mengendarai motor dari saya," papar Omesh. (Nurwahyunan/Bintang.com)
Beberapa jenis sepeda motor sudah dikoleksi Omesh. Dari yang CC terendah hingga tinggi sekalipun. (Nurwahyunan/Bintang.com)
Kebiasaan unik Omesh ketika berkendara sepeda motor ialah, mendengarkan lantunan lagu shalawat yang membuat dirinya makin dekat dengan Tuhan. (Nurwahyunan/Bintang.com)
"Saya bukan satu jenis motor yah. 50 - 1800 cc saya punya karena saya senang motor. Mau matic, bebek, saya banyak punya jenis motor. Saya seneng turing," pungkas Omesh. (Nurwahyunan/Bintang.com)