Kacau! Diduga Kunci Jawaban Soal UN SMP 2016 Berserakan di Kelas

Karla Farhana diperbarui 11 Mei 2016, 08:50 WIB

Fimela.com, Jakarta Baru memasuki hari ketiga Ujian Nasional (UN) tingkat SMP sederajat, masyarakat sudah digemparkan dengan berita soal ujian yang terlalu susah. Kemarin, para siswa SMP yang mengikuti UN Matematika mengeluh lantaran soalnya terlalu sulit. Namun, ada kabar yang lebih mengejutkan lagi dari pada perkara tingkat kesulitan soal. 

Liputan6 menulis, tim Ombudsman Jambi terkejut saat menemukan banyak potongan kertas yang diduga kunci jawaban berserakan di dalam laci meja siswa di Jambi, pada Senin (9/5) kemarin. Tambah miris lagi ketika diketahui salah satu sekolah yang didatangi Ombudsman itu merupakan sekolah favorit di Kota Baru, Jambi, yang memiliki tingkat kelulusan di atas 90 persen. 

Kepala Ombudsman perwakilan Jambi, Taufik Yasak, membenarkan penemuan kunci jawaban tersebut. "Banyak contekan di laci meja siswa," ujarnya kepada media tersebut. Dia juga mengatakan, tim Ombudsman memang sengaja meninjau sekolah-sekolah yang memiliki Indeks Integritas Prestasi yang selalu tinggi setiap tahunnya. 

Taufik juga mengatakan, hal ini terjadi bukan lantaran kelalaian dan pembiaran dari pengawas. Dia justru menduga ada kesengajaan dari pihak sekolah. "Maka itu, wajar saja jika nilai UN siswa di sekolah tersebut selalu tinggi," ujar Taufik.

Namun, dia juga mengatakan Dinas Pendidikan di Kota Jambi juga lalai lantaran tidak tegas terhadap pengawas dan pihak sekolah. Dia menyayangkan, kejadian ini terjadi pada hari pertama. UN tingkat SMP sederajat di Kota Jambi diikuti oleh 7.324 siswa di 59 SMP swasta dan negeri. Kemudian, ada 2.612 siswa di 33 sekolah MTS swasta maupun negeri.

What's On Fimela