Fimela.com, Jakarta Nama Amokrane Sabet sedang jadi perbincangan seluruh Indonesia. Bukan karena prestasi maupun aktingnya yang gemilang, meskipun dia pernah bermain film layar lebar. Pria asal Perancis berdarah Aljazair ini dikabarkan kerap mengganggu ketenangan dan kenyamanan warga Berawa, Kuta Utara, Badung, Bali.
Mulai dari makan nggak bayar hingga mengganggu istri orang. Sepeperti diwartakan oleh media online lokal, Tribun Bali, Senin (2/5), ia tewas ditembak polisi setelah perlawanannya saat ingin ditangkap. Informasi tersebut juga tersebar di media sosial. Amokrane sebelumnya dikenal sebagai salah seorang peserta ajang Mixed Martial arts (MMA).
Ajang yang memadukan berbagai jenis bela diri ini pernah dilarang di beberapa negara. Namun popularitasnya ternyata mendunia dan ikut melejitkan nama salah seorang konstetannya yaitu Amokrane Kiane Sabet. Hanya secuil informasi yang bisa didapat dari kiprah Amokrane di dunia hiburan.
Seperti dilansir dari laman IMDb, hanya satu film yang pernah dibintanginya yaitu ‘K’ di tahun 2009. Di film produksi Inggris itu, Amokrane menjadi pemain utama dan berperan sebagai K, yang menjadi judul filmnya. Pemain lainnya juga relatif kurang dikenal, seperti Adrian Annis, John Banks, Jenny Campbell, Ramon Clamin dan Sharon Clancy.
Film K disutradarai oleh Don Allen, yang lebih banyak membuat film pendek dan serial televisi. Di film bergenre thriller tersebut, K diceritakan berjuang menumpas organisasi kejahatan yang dikenal sulit ditumpas.
Namun dalam melakukan usahanya, K kerap dihalangi oleh lawan yang misterius dan sangat kuat. K terus dikejar sampai mereka mengetahui siapa orang atau pihak yang dilindungi oleh K.
Tidak diketahui dengan jelas kenapa Amokrane tidak bermain film atau berkiprah lagi di dunia hiburan setelah mendapat peran utama di film K. Yang jelas, Amokrane Sabet sudah ditembak lantaran melawan polisi. Karena tak mau tunduk, Amokrane Sabet pun diberondong peluru dan akhirnya tewas.