Fimela.com, Jakarta Berulang tahun ke-90, kartun bergaya khas Mario Miranda hiasi laman Google dalam rupa Doodle unik hari ini, Senin (2/5). Dalam lingkup tertentu, nama sang creator kartun mungkin tak lagi asing. Namun bagi beberapa orang, sosoknya tetap misterius. Karenanya, jangan tak tahu sejumlah fakta Mario Miranda, sebagaimana diwartakan Times of India berikut.
Memulai karier di dunia iklan. Meski pada akhirnya dikenal sebagai seniman kartun dan pelukis, lelaki asal Goa, India, tersebut 'menggambar' garis permulaan di dunia iklan. Pada tahun-tahun awal, karya Mario dimuat di Mid-Day, The Illustrated Weekly of India, Femina, Economic Times dan The Times of India.
Baca Juga
Beasiswa jadi langkah Mario untuk mengeluarkan beberapa karya di Eropa. Sempat malang-melintang di benua biru, kesempatan untuk mengenyam pendidikan lewat beasiswa Fundacao Calouste Gulbenkian jadi gerbang awal perjalanan Mario. Tinggal di Portugal selama setahun dan menghabiskan waktu 5 tahun di London, karya Mario dimuat di beberapa koran, sebelum ia memutuskan untuk pulang ke hindustan dan bekerja di Times of India.
Tak hanya koran, kartun karya Mario pun menghiasi buku ilustrasi. Kreatifitas akan karakter kartun tak hanya berbatas di koran terbitan konstan saja, Mario bahkan menggarap beberapa buku ilustrasi, termasuk di dalamnya Inside Goa karya Manohar Malgonkar, A Family in Goa and The Open Eyes milik Dom Moraes.
Berbuah penghargaan. Sudah lama sejak karya Mario Miranda wara-wiri dan memberi kontribusi besar, tak heran kalau semua jerih payahnya berpangkal pada sejumlah penghargaan. Mario telah menerima Padma Bhushan di tahun 2002 dan jauh sebelum itu telah dianugerahi Padma Shri pada 1988.