Fimela.com, Jakarta Kemacetan ternyata bisa juga menjadi kendala utama bagi paramedis. Bahkan juga bisa mengakibatkan terhambatnya proses penyelamatan seseorang. Sebuah kemacetan yang luar biasa menyumbat jalan sepanjang Delhi, Gurgaon, dan Idore di India. Hal ini membuat tim paramedis berlomba dengan waktu pada Jumat (29/4) saat mengantar organ-organ untuk empat pasien kritis yang membutuhkan donor organ.
Baca Juga
India Times menulis, ada empat pasien kritis yang sangat membutuhkan transplantasi organ. Kalau tidak, nyawa mereka akan melayang. Untungnya, keempat pasien ini nyawanya tertolong berkat transplantasi organ yang sukses. Keajaiban ini terjadi lantaran koordinasi presisi dari berbagai instansi di tiga kota ini.
Pada sore menjelang malam, keempat pasien menerima jantung, hati, dan dua ginjal dari seorang pria muda yang umurnya baru 18 tahun. Pria tersebut merupakan Deepak Dhaketa, seorang penjual koran di Indore. Deepak yang saat itu telah dirawat dinyatakan mati otak oleh para dokter di Sri Aurobindo Institute of Medical Sciences (SAIMS) pada Rabu (27/4).
Usai melakukan tiga kali konseling bersama para dokter, pihak keluarga Deepak mengizinkan organ tubuh Deepak didonorkan kepada keempat pasien yang membutuhkan transplantasi organ. Ginjal Deepak ditransplantasi kepada dua pasien di SIAMS dan RS Choithram. Kedua rumah sakit tersebut terletak di Idore. Sementara jantung dan hati Deepak dikirim ke Delhi.