Fimela.com, Jakarta Kisruh rumah tangga Sheila Marcia dan Kiki Mirano tampaknya akan bermuara ke meja perceraian. Dalam beberapa kesempatan, Sheila Marcia seakan menegaskan sudah terlambat untuk suaminya jika ingin memperbaiki rumah tangga yang sudah dibangun sejak 2011 silam.
Diakui Sheila Marcia, sebenarnya ketika terjadi pertengkaran di rumah tangganya dengan Kiki Mirano yang berujung pada pisah ranjang, dirinya tidak ingin benar-benar berpisah secara ikatan suami istri. Kala itu,
menurut Sheila, dirinya hanya meminta waktu untuk sendiri mengobati trauma psikis akibat perlakuan kasar Kiki terhadap dirinya.
"Komitmennya bukan saya yang mau pisah, saya enggak pernah bilang cerai. Saya hanya bilang minta waktu," aku Sheila Marcia di depan awak media di kawasan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Kamis (28/4/2016).
Baca Juga
Lebih lanjut menurut Sheila, setelah itu ternyata pihak Kiki-lah yang pertama melontarkan pernyataan ingin mengakhiri rumah tangga yang sudah menghasilkan dua orang anak itu. Kala itu, diakuinya, Kiki mengancam
untuk mengajukan pembatalan pernikahan ke gereja.
"Waktu itu dia wa (Whatsapp) saya, bilang ingin ke gereja, dia mau mengajukan pembatalan pernikahan ke gereja. Itu yg memicu saya berpikir 'oh jadi itu yang dia mau'. Oke saya iyakan, toh bukan saya yang bilang
cerai," jelasnya.
Mendengar pernyataan Kiki yang seolah menantang, sontak Sheila pun mulai membulatkan tekadnya untuk benar-benar menggugat cerai sang suami. Namun hingga kini, Sheila mengaku belum bisa banyak komentar soal kapan akan mengajukan gugatan.
Permasalahan rumah tangga Sheila Marcia dan Kiki Mirano mulai terendus saat Sheila Marcia kembali beraktifitas di Jakarta setelah dalam beberapa tahun terakhir lebih sering berkegiatan di Bali.
Kala itu, Sheila Marcia mengaku sudah beberapa bulan pisah ranjang dengan Kiki Mirano. Belakangan terindikasi kerap terjadi kekerasan di rumah tangga keduanya yang mengakibatkan Sheila Marcia harus mengajukan perlindungan terhadap anak-anaknya ke Komnas Perlindungan Anak.