Ahok Hancurkan 180 Bus Transjakarta Tak Layak Pakai

Floria Zulvi diperbarui 03 Apr 2016, 16:20 WIB

Fimela.com, Jakarta Akrab di telinga mengenai Transjakarta yang kerap kali meledak di tengah jalan. Setelah ditelisik, hal tersebut dikarenakan bus yang digunakan sebenarnya sudah tak lagi layak beroperasi.

Tak ingin membiarkan situasi berbahaya terjadi, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama pun sudah menghancurkan 180 unit bus Transjakarta yang sudah tak layak operasi. "Pasti banyak warga yang tidak tahu kalau saat ini sebanyak 180 unit bus Transjakarta sudah kami hancurkan karena tidak layak operasi," kata Basuki di Balai Kota, seperti yang dikutip dari AntaraNews.

Meski menghancurkan ratusan bus, Ahok menjamin tak akan ada penumpang yang terlantar. Ia memastikan pelayanan Transjakarta di seluruh koridor tak akan mengalami gangguan dan penumpang pun tidak menunggu lama. Sementara itu, bus-bus penggantinya masih dalam proses pemesanan.

Ahok tak ingin membahayakan penumpang dengan kondisi bus yang sudah tak layak operasi. "Penghancuran bus-bus yang sudah tidak layak itu kan untuk meningkatkan pelayanan Transjakarta. Dengan begitu, bisa mendorong orang-orang untuk beralih ke transportasi umum," tuturnya pada AntaraNews.

Ahok pun ingin semua halte bus Transjakarta bersih dengan kaca yang mengkilap. Ia tak ingin ada halte yang kotor. Gubernur DKI Jakarta berharap para penumpang merasa nyaman dan sehingga bisa mendorong orang-orang untuk beralih ke trasnportasi umum