Lounching album ke-6 Seventeen bertajuk Pantang Mundur di kawasan Tugu Tani, Jakarta Pusat, Kamis (31/3/2016). (Nurwahyunan/Bintang.com)
"Kita tidak akan pernah mundur. Seperti apapun industri musiknya, ataupun musim musiknya. Selama Kawan Seventeen (fans) masih ada, kita akan selalu pantang mundur," ujar Ifan, vokalis Seventeen di kawasan Tugu Tani, Jakarta. (Nurwahyunan/Bintang.com)
Band yang dibentuk pada 1996 di Yogyakarta ini terakhir mengeluarkan album pada tahun 2013 bertajuk 5ang Juara. (Nurwahyunan/Bintang.com)
Keistimewaan dalam album barunya, Pantang Mundur, untuk pertama kalinya mereka membuat album dikawal musisi lain seperti Pay BIP, Tomo Widayat dan Tama Wicitra. (Nurwahyunan/Bintang.com)
Dua tahun proses penggarapan album barunya ini. Banyak penyegaran dalam musiknya yang digarap grup yang beranggotakan, Ivan (vokal), Bani (bass), Andi (drum) dan Herman Sikumbang (gitar). (Nurwahyunan/Bintang.com)
Sebanyak 13 lagu disuguhkan kepada para penggemar setianya Seventeen dan pecinta musik Tanah Air. (Nurwahyunan/Bintang.com)
Ifan sang vokalis mengatakan bahwa albumnya ini berbeda dengan album sebelumnya. Musik berbeda dan beragam genre. (Nurwahyunan/Bintang.com)