Keluarga TNI Korban Helikopter Jatuh di Poso Masih Syok!

Gadis Abdul diperbarui 23 Mar 2016, 14:01 WIB

Fimela.com, Jakarta Suasana haru menyelimuti proses pemakaman 13 anggota TNI yang gugur dalam kecelakaan helikopter di Poso, Sulawesi Tengah. Tiba di Taman Makam Pahlawan Nasional Kalibata, Jakarta Selatan, Selasa (22/3/2016), jenazah disambut isak tangis keluarga korban. Istri dari Danrem 132 Tadaluko Brigjen anumerta Saiful Anwar, Fitriana Syah terlihat menangis sepanjang proses pemakaman.

Tak lagi kuasa menahan tubuhnya yang lunglai, ia pun jatuh pingsan saat menabur bunga di tempat peristirahatan terakhir sang suami. "Sebelum berangkat ke Poso tanggal 20, ibu nganterin ayah ke Bandara. Jadi wajar ibu syok. Kami juga keluarga terkejut karena tidak ada firasat apa-apa," kata Claudia, anak pertama almahrum Saiful Anwar kepada Bintang.com di TMPN Kalibata usai proses pemakaman.

Semasa hidup, Claudia mengaku ayahnya adalah pria yang suka olah raga dan rajin beribadah. Ia banyak memiliki kenangan manis saat bersama. "Ayah tidak berpesan apa-apa. Karena ini musibah yang mendadak," kata Claudia. Seperti diketahui, Brigjen anumerta Saiful Anwar merupakan salah satu dari 13 prajurit TNI yang gugur karena kecelakaan pesawat helikopter di Kelurahan Kasiguncu, Kecamatan Poso Pesisir, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, Minggu (20/3/2016) pukul 17.55 Wita. Brigjen anumerta Saiful Anwar meninggalkan satu istri, Fitri Syah dan tiga anak perempuan, yaitu Claudia Chandra, Salsabela, dan Almira.

What's On Fimela