Fimela.com, Jakarta Dalam film terbarunya berjudul Raksasa dari Jogja, Dwi Sasono mengaku benar-benar tertantang. Pasalnya, karakter Angkola yang diperankannya merupakan pemimpin perusahaan media yang sedikit 'nyentrik'. Ia adalah atasan dari Gabriel (Abrar Adrian), seorang wartawan yang sudah dianggapnya sebagai adik angkat.
"Saya sebagai Angkola, pemimpin redaksi. Angkola ini orangnya kayak nggak punya masalah. Saya berusaha menjadi Bos, tegas, galak tapi nggak disebelin sama anak buahnya di kantor," ucap Dwi Sasono usai press screening film Raksasa dari Jogja di Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (22/3/2016).
Baca Juga
Menjadi bos perusahaan media, suami dari Widi Mulia ini mengaku tak melakukan observasi untuk pendalaman karakter. "Kalau gue observasi, nggak ada waktu. gue bukan sosok yang berakting harus observasi dalam gitu. Gue pernah ketemu beberapa teman yang pemimpin redaksi dan gue mewarnai pertemanan dengan pemred itu ke dalam akting gue di film ini sebagai Angkola bos media," jelas Dwi.
Keberadaan Monty Tiwa sebagai sutradara pun diakui sangat berpengaruh besar. "Tapi kalau di lokasi syuting, gue ngembangin kreatifitas akting gue ya seringnya diskusi ke Monty Tiwa dengan karakter yang gue mainin," sambungnya.
Meski telah malang melintang di industri perfilman Tanah Air, namun Dwi mengatakan tetap saja mendapatkan kesulitan. Salah satunya adalah dengan bintang-bintang baru yang menuntutnya harus menyesuaikan kembali gaya beraktingnya.
"Ya kesulitan sih pasti ada. Di film ini (Raksasa dari Jogja) kan banyak bintang baru, tapi semuanya enjoy sih pas syuting. Semuanya asyik, krunya juga, apalagi sama Monty Tiwa juga kan kerjasamanya," pungkas Dwi Sasono.