Fimela.com, Jakarta Sebuah anugerah luar biasa dirasakan oleh penyanyi asal Singapura, Rosalina. Didapuk menjadi komentator atau juri di ajang Dangdut Academy (D'Academy) Asia yang ditayangkan beberapa waktu lalu di Indosiar telah membuatnya semakin terkenal.
Naiknya popularitas Rosalina bisa dilihat dari jumlah followers di akun Instagram penyanyi berdarah Bugis dan Bawean-Belanda ini. Awal menjadi juri, November tahun lalu, wanita yang akrab disapa Kak Rose itu hanya memiliki 1.003 followers. Namun, dua bulan tampil di Indosiar, angka follower nya membengkak menjadi 600 ribu lebih.
"Alhamdulillah. Orang-orang di Singapura sempat tak percaya bagaimana followers itu bisa langsung banyak dalam waktu relatif singkat, hanya karena tampil di acara di Indonesia," kata Rosalina di Le Steak Cafe, Kemang, Jakarta Selatan, Minggu (20/3).
Baca Juga
Karena merasa memiliki publik pecinta sendiri, Rosalina pun percaya diri untuk merilis sebuah mini album berisi 6 lagu. Lagu tersebut di antaranya BTYG (Beri Tepukan yang Gemuruh), Karena Wang, Marah, Jual Beli, Salam Sayang, dan Pria Idaman.
Lagu andalan di album ini, BTYG diambil dari komentarnya ketika menjadi komentator ajang tersebut. Acap kali para kontestan menunjukkan penampilan yang memukau, Rosalina selalu mengucapkan 'beri tepukan yang meriah'.
Menjajal peruntungan di industri musik Indonesia, penyanyi yang di Singapura dikenal dengan julukan The Queen of Dangdut ini banyak mendapatkan dukungan. Dalam albumnya, ia khusus mengucapkan terimakasih kepada D'Academy Asia Indosiar, KMK Online dan Vidio.com.
"Perkembangan musik dangdut di Indonesia memang sangat hebat. Inspirasi saya juga banyak dari Indonesia seperti Elvy Sukaesih, Inul Daratista, dan Hetty Koes Endang. Saya pun sering membawakan lagu-lagu mereka," tandas Rosalina.