Penyanyi 90an: Jikustik, Jejak Band Indie yang Jaya di Ibu Kota

Putu Elmira diperbarui 19 Mar 2016, 10:20 WIB

Fimela.com, Jakarta Berangkat dari mengusung nama band, G-Coustic di Yogyakarta pada Februari 1996, Jikustik memulai langkah sebagai band independen. Keputusan bermusik nyatanya berhasil membawa mereka berjaya di ibu kota.

Ketika itu, grup musik digawangi oleh Pongki Barata (vokal, gitar), Icha (bass, vokal), Dadi (gitar, vokal), Adhit (keyboard) dan Carlo (drum). Namun, fenomena pergantian personel juga berada di tubuh Jikustik.

Sang vokalis, Pongki memutuskan hengkang setelah album kedelapan bertajuk Malam. Sementara, Icha selaku bassis juga mengundurkan diri usai album kesembilan, Kembali Indah.

Meski begitu, jejak awal Jikustik dari band independen hingga meraih sukses di ibu kota adalah sebuah prestasi besar. Hal itu dibuktikan dengan melahirkan karya-karya didominasi tema cinta yang melegenda hingga kini.

Mari bangkitkan kenangan bersama lagu andalan Jikustik bertajuk Setia. Berikut lirik dan video klipnya. Selamat bernostalgia.

 

Setia - Jikustik

Deras hujan yang turun
Mengingatkanku pada dirimu
Aku masih disini untuk setia
 
Selang waktu berganti
Aku tak tahu engkau di mana
Tapi aku mencoba untuk setia
 
Sesaat malam datang
Menjemput kesendirianku
Dan bila pagi datang
Kutahu kau tak disampingku
Aku masih disini untuk setia
 

What's On Fimela