Kaki dan Tangan Palsu Buatan Si Tangan Besi

Ega Maharni diperbarui 18 Mar 2016, 21:14 WIB

Fimela.com, Jakarta Sun Jifa berusia 63 tahun dari desa Guanmashan provinsi Jilin menjadi populer dan lebih dikenal selama bertahun-tahun, "Sun bertangan besi." Setelah kehilangan lengannya 36 tahun yang lalu, ia telah mengabdikan waktunya membuat sepasang "tangan besi" untuk dirinya sendiri. Lalu digunakan untuk membuat lebih banyak lagi 'sepasang tangan besi" itu guna membantu orang lain.

Pada tahun 1974, Sun bergabung dengan PLA dan menjabat sebagai spesialis artileri. Sejak saat itu, ia telah mengambil alih dalam bahan peledak. Setelah itu Sun pensiun dari tentara 5 tahun kemudian dan kembali ke rumah untuk menikah.

Suatu hari di bulan September 1980, ia ingin mengambil beberapa ikan untuk istrinya yang sedang hamil untuk santapannya. Menurutnya, daripada menggunakan pancing, ia lebih baik menggunakan detonator yang ia buat sendiri untuk merangsang ikan keluar langsung dari kolam. Sayangnya, detonator meledak ketika masih digenggamannya, lantas melukai lengan dan tangannya. Lantas, diumur 27 tahun, Sun harus rela tangannya diamputasi sampai siku untuk bertahan hidup.

 

Dalam sebuah wawancara untuk film dokumenter tentang hidupnya, Sun mengakui bahwa kecelakaan itu membuat ia gelap mata, lantas ia pun pernah mencoba bunuh diri. Namun, dengan dukungan dari keluarga dan teman-temannya ia pun menyadari bahwa perbuatan itu salah. Sun pun tidak ingin menjadi beban bagi keluarganya dan mulai mempunyai ide untuk membuat sepasang tangan.

Menurut Shanghaiist.com, Sun membuat sepasang tangan pertamanya tahun 1984. Tangan tersebut terbuat dari plastik, karet dan besi. Tidak puas dengan itu, ia terus memperbaiki desainnya selama bertahun-tahun.

Secara total, ia telah mengembangkan empat generasi dari tangan mekanik yang fungsional untuk kaum difabel, yang telah memungkinkan ia untuk menggosok gigi, memotong kayu, las besi, bermain catur, bemain harmonika, serta menjawab panggilan telepon dan menggerakkan traktor.